Paspor Singapura Jadi yang Terkuat di Dunia 2025, Indonesia Tertinggal Jauh

17 December 2025, 07:00 WIB

Paspor Singapura sudah tercatat jadi yang terkuat berbulan-bulan sebelum edisi terakhir daftar Paspor Terkuat di Dunia pada 2025.

Henley & Partners merilis edisi terakhir daftar Paspor Terkuat di Dunia untuk 2025. Konsultan migrasi investasi yang berbasis di London, Inggris ini memperbaruhi listtersebut setiap bulannya.

Untuk Desember 2025, paspor Singapura mantap di peringkat pertama, dengan 193 tujuan bebas visa. Melansir situs webnya, Selasa (16/12/2025), Henley & Partners menerima data eksklusif dari Otoritas Transportasi Udara Internasional (IATA), yang menjadi dasar Indeks Paspor Henley.

Pihaknya menulis, "Untuk menjaga keakuratan data yang diberikan IATA di tengah pembaruan kebijakan visa yang terus-menerus, dan membuat daftar visa terperinci untuk semua 199 paspor dalam basis data kami, tim riset Henley & Partners memeriksa silang setiap paspor terhadap semua 227 kemungkinan tujuan perjalanan."

"Hal ini dilakukan dengan menggunakan informasi akurat yang tersedia untuk umum, tapi tidak terbatas pada sumber daya pemerintah dan media berita utama. Proses riset ini berlangsung sepanjang tahun. Hal ini dipadukan dengan sistem pemantauan yang ketat untuk mendeteksi perubahan kebijakan visa yang relevan," mereka menambahkan.

Sementara Singapura berada di puncak daftar, Indonesia tertinggal jauh di peringkat ke-68, dengan 73 destinasi bebas visa. Berikut ada 10 Paspor Terkuat di Dunia edisi Desember 2025:

1. Singapura (193)

2. Korea Selatan (190)

3. Jepang (189)

4. Belgia (187)

4. Denmark (187)

4. Finlandia (187)

4. Prancis (187)

4. Jerman (187)

4. Irlandia (187)

4. Italia (187)

4. Luxembourg (187)

4. Belanda (187)

4. Spanyol (187)

4. Swiss (187)

5. Austria (186)

5. Yunani (186)

5. Norwegia (186)

5. Portugal (186)

5. Swedia (186)

6. Hungaria (185)

6. Malta (185)

6. Selandia Baru (185)

6. Polandia (185)

6. Slovakia (185)

6. Slovenia (185)

7. Australia (184)

7. Kroasia (184)

7. Estonia (184)

7. Uni Emirat Arab (184)

7. Inggris Raya (184)

Negara-Negara Asia Tenggara

8. Kanada (183)

8. Latvia (183)

9. Liechtenstein (182)

9. Lithuania (182)

10. Islandia (181)

10. Malaysia (181)

Sementara Singapura dan Malaysia masuk 10 besar, negara-negara Asia Tenggara lainnya memiliki ranking beragam, yakni Brunei (20), Timor Leste (54), Thailand (63), Indonesia (68), Filipina (77), Vietnam (90), Kamboja (90), Laos (93), dan Myanmar (94).

Bulan lalu, untuk pertama kalinya sejak Henley Passport Index dibuat dua dekade lalu, Amerika Serikat (AS) tidak berada di jajaran 10 besar paspor paling kuat di dunia. Setelah bertahun-tahun menduduki posisi teratas dan sempat tidak tertandingi di peringkat pertama pada 2014, paspor AS kini merosot ke posisi ke-12, dengan akses bebas visa ke hanya 180 dari total 227 destinasi di seluruh dunia.

Pada November 2025, tiga negara Asia mendominasi puncak daftar: Singapura dengan akses bebas visa ke 193 destinasi, disusul Korea Selatan (190 destinasi), dan Jepang (189 destinasi), rangkum kanal Global Liputan6.com.

Merosotnya Paspor Amerika Serikat

Penurunan peringkat paspor AS, dari posisi ke-10 ke ke-12, dipicu serangkaian perubahan akses visa. Kehilangan bebas visa ke Brasil pada April 2025 karena masalah resiprositas menjadi awal kemerosotan.

Kemudian, Tiongkok tidak memasukkan AS dalam daftar negara yang mendapat bebas visa, diikuti penyesuaian dari Papua Nugini dan Myanmar yang semakin menurunkan skor AS. Pukulan terakhir datang ketika Somalia meluncurkan sistem e-Visa baru dan Vietnam mengecualikan AS dari daftar negara yang mendapat tambahan bebas visa terbaru.

Dua kebijakan ini membuat paspor AS resmi terlempar dari 10 besar. Christian H. Kaelin, pimpinan Henley & Partners sekaligus pencipta Henley Passport Index, menilai bahwa perubahan kecil ini berdampak besar.

Daftar Paspor Terkuat pada Oktober 2025

Pada Oktober 2025, Singapura telah dinobatkan sebagai paspor terkuat 2025, menggeser Jepang yang sebelumnya di nomor 2. Bahkan, paspor Jepang kini tergeser oleh Korea Selatan yang berada di urutan ke-2.

Jika pemegang paspor dari suatu negara atau wilayah tidak memerlukan visa, skor dengan nilai = 1 akan diberikan untuk paspor tersebut. Skor dengan nilai = 1 juga diberikan jika pemegang paspor dapat memperoleh visa on arrival, izin kunjungan, atau otorisasi perjalanan elektronik (ETA) saat memasuki tujuan perjalanan tersebut.

Jika visa diperlukan, atau bila pemegang paspor harus mendapatkan visa elektronik (e-Visa) yang disetujui pemerintah sebelum keberangkatan, skor dengan nilai = 0 akan diberikan. Berdasarkan penilaian itu, Singapura memiliki akses bebas visa ke 193 destinasi di seluruh dunia, sedangkan Korea Selatan memiliki akses ke 190 destinasi, dan Jepang dengan 189 destinasi.

Sumber : Liputan6.com