Horor di Taman Safari Hangzhou, Beruang Hitam Terkam Penjaga di Tengah Pertunjukan
17 December 2025, 08:00 WIB
Insiden tak terduga terjadi Taman Safari Hangzhou di Provinsi Zhejiang, Tiongkok, ketika seekor beruang hitam menyerang penjaganya di tengah pertunjukan langsung. Melansir news.com.au, Selasa, 16 Desember 2025, peristiwa yang terjadi pada Sabtu, 6 Desember 2025, pukul 15.50 waktu setempat ini terekam dalam sebuah rekaman dramatis yang memperlihatkan bagaimana sebuah atraksi hiburan berubah menjadi situasi yang sangat berbahaya.
Insiden itu bermula saat dua kelompok penampil sedang melakukan demonstrasi perilaku hewan di hadapan kerumunan penonton. Beberapa saat sebelum serangan terjadi, situasi di atas panggung tampak terkendali dan menghibur.
Seorang penjaga terlihat memegang cakar beruang tersebut saat hewan itu berdiri tegak dengan dua kaki. Beruang itu bahkan beratraksi menaiki sebuah hoverboard berwarna merah muda melintasi panggung.
Makanan kemudian diulurkan di atas kepala beruang tersebut saat ia berputar di atas papan elektrik itu. Namun, pertunjukan tersebut dengan cepat berubah menjadi mimpi buruk ketika salah satu beruang tiba-tiba berbelok arah.
Hewan buas itu mengalihkan perhatiannya kepada seorang penjaga yang berdiri di tepi set panggung dan langsung menerjangnya hingga jatuh ke tanah, memicu jeritan dan ketegangan di antara para pengunjung yang menyaksikan. Rekaman video dari kerumunan penonton menangkap momen mengerikan saat petugas kebun binatang berjuang mati-matian untuk melepaskan rekan mereka dari cengkeraman beruang.
Ketika beruang itu menjatuhkan penjaga dan menindihnya di tanah, rekan-rekan kerja korban segera bergegas masuk ke area pertunjukan untuk menolongnya.
Upaya Penyelamatan Dramatis
Seorang staf terlihat berusaha memukul beruang tersebut menggunakan kursi plastik, namun ia terpaksa berlari mundur ketika hewan itu menunjukkan respons agresif. Upaya penyelamatan berlangsung kacau dengan para staf menggunakan benda apa saja yang bisa mereka raih sebagai senjata pertahanan darurat.
Berdasarkan laporan tambahan dari mirror.co.uk, berbagai alat tak lazim digunakan dalam kepanikan tersebut. Salah satu pekerja terlihat kembali ke panggung dengan membawa papan ring basket untuk menghalau hewan itu, sementara pekerja lain menggunakan tongkat panjang untuk menyodok beruang agar menjauh.
Bahkan, di tengah kekacauan itu, seorang pria yang sedang memegang burung beo biru juga terlihat berlari mendekat untuk mencoba membantu rekannya yang terpojok. Beruang tersebut sempat terlihat berjalan menjauh dari korban, namun kemudian kembali mencengkram pria tersebut sebelum akhirnya berhasil dikendalikan sepenuhnya oleh para staf dan digiring keluar dari area panggung untuk mengamankan situasi.
Pemicu Beruang Menyerang Petugas
Setelah situasi berhasil dikendalikan, pihak manajemen taman safari segera memeriksa menyeluruh kondisi korban maupun si beruang. Meskipun serangan tersebut tampak sangat brutal dalam rekaman video yang beredar, pihak taman safari menyatakan tidak ada cedera serius yang dilaporkan.
Baik pelatih yang diserang maupun beruang hitam tersebut dinyatakan dalam kondisi fisik yang baik dan selamat tanpa luka yang berarti pasca-insiden yang menegangkan itu. Pejabat taman safari mengungkapkan dugaan kuat mengenai penyebab perubahan perilaku beruang tersebut secara tiba-tiba.
Penjaga yang menjadi sasaran serangan diketahui sedang membawa tas besar yang berisi apel dan wortel. Bau makanan dari dalam tas tersebut diyakini memicu insting alamiah beruang untuk merebut makanan, menyebabkannya menyerang penjaganya.
Beruang hitam Asia merupakan spesies yang dikenal memiliki kekuatan fisik besar, kelincahan, serta dorongan maka yang sangat kuat. Di habitat aslinya, mereka hidup menyendiri dan sangat mengandalkan kemampuan memanjat serta indra penciuman yang tajam untuk mencari sumber makanan.
Respons Manajemen Menyusul Insiden Beruang
Menanggapi insiden yang viral dan menimbulkan kekhawatiran publik ini, manajemen Hangzhou Safari Park mengeluarkan pernyataan resmi yang berisi permohonan maaf serta langkah evaluasi. Pihak pengelola mengakui secara terbuka bahwa penanganan situasi darurat saat kejadian berlangsung masih memiliki kekurangan.
Sebagai bentuk tanggung jawab dan langkah preventif, pihak taman memutuskan menangguhkan pertunjukan yang menampilkan beruang hitam untuk sementara waktu. Seorang juru bicara Taman Safari Hangzhou menyatakan, "Pada pukul 15.50 tanggal 6 Desember 2025, selama demonstrasi perilaku hewan kami, terjadi insiden di mana seekor beruang hitam berusaha merebut makanan dari pelatih."
"Meskipun pelatih maupun hewan tidak terluka, respons kami di lokasi kejadian tidak memadai, menyebabkan pengalaman yang tidak menyenangkan bagi pengunjung. Kami dengan tulus meminta maaf atas hal ini," tambahnya.
Lebih lanjut, pihak taman menegaskan komitmen mereka untuk perbaikan. "Kami juga akan memberikan kenyamanan dan mengamati hewan-hewan yang terlibat untuk memastikan kesejahteraan mereka. Pada saat yang sama, kami akan meninjau kekurangan secara menyeluruh dan melakukan perbaikan untuk memperkuat manajemen dan tanggap darurat."