Tergiur Suntikan Pelangsing, Wanita di China Malah Dilarikan ke Rumah Sakit
15 December 2025, 21:30 WIB
Seorang wanita China muda yang ingin menurunkan berat badan nekat menerima suntikan diet yang belum ia ketahui risikonya dari sebuah tempat yang tidak memiliki sertifikat resmi. Beberapa hari setelah menerima suntikan, tubuhnya tidak nyaman dan mengeluarkan darah hingga kondisi kesehatannya semakin buruk.
Chen yang berusia 28 tahun, dari Suzhou, provinsi Jiangsu, tidak berhati-hati dalam memilih cara praktis untuk penurunan berat badan. Ia tergiur dengan iklan teman yang mengklaim bahwa setiap suntikan bisa menurunkan minimal 3,5 kilogram, dilansir dari SCMP, Senin (15/12/2025).
Chen juga langsung membayar 900 yuan (sekitar Rp2,1 juta) untuk paket lengkap tiga kali suntikan. Ia hanya menggunakan setengah dosis yang diberikan di sekitar pusarnya. Efek samping pertama dirasakan pada dirinya yang kehilangan nafsu makan, sekaligus mengalami muntah dan mual yang dianggap normal.
Dalam tiga hari, hasilnya benar-benar terbukti karena berat tubuhnya turun satu kilogram per hari. Pada hari keempat, total penurunan berat badan sebanyak lima kilogram. Tetapi, kondisinya justru semakin buruk setelah beberapa hari selanjutnya dan segera memeriksakan diri ke rumah sakit untuk mengetahui penyebab rasa sakitnya.
Dokter menjelaskan rasa sakit yang dialaminya karena luka bakar pada lapisan perut, sementara cairan yang dimuntahkan berwarna hijau dan kuning berasal dari empedunya.
Lebih parahnya lagi, saat ia berbaring untuk elektrokardiogram, saluran pencernaan yang sudah rusak dan berdarah ini membuatnya muntah kembali.
Kondisinya Semakin Buruk
Kondisinya yang kritis harus segera ditangani, ia pun menjalani perawatan intensif. Selama proses yang panjang itu, kekasihnya setia menemani dan mengatakan bahwa nyawanya benar-benar dalam bahaya.
"Saya baru mengetahuinya setelah sadar kembali kalau denyut nadi berhenti. Dari penanganan dari pengambilan darah, prosedur darurat, dan pengobatan fibrilasi atrium, semuanya sudah dilalui, tetapi saya benar-benar tidak menyadari apa pun," jelasnya.
Suntikan penurunan berat badan ilegal akhirnya mengungkap efek samping ini hampir merenggut nyawa Chen. Bahkan, stasiun televisi pemerintah Tiongkok menemukan bahwa suntikan tersebut menggunakan lisensi palsu dan diproduksi di bengkel ilegal tanpa izin.
Pengalaman yang berbahaya dan beredar di dunia maya ini membuat para warganet lebih berhati-hati mencari berbagai cara praktis terhadap sesuatu sebelum menyadari risiko yang dapat diterima.