Emas Kadar Kecil vs Kadar Tinggi untuk Harian, Mana yang Lebih Awet Dipakai Lama?

16 December 2025, 17:06 WIB
Emas Kadar Kecil vs Kadar Tinggi untuk Harian, Mana yang Lebih Awet Dipakai Lama?

Perhiasan emas bukan sekadar aksesori penunjang penampilan, tetapi juga bagian dari rutinitas harian yang sering kali digunakan tanpa disadari dalam berbagai aktivitas fisik. Dari bekerja, berkendara, hingga aktivitas rumah tangga, perhiasan kerap menerima gesekan, benturan ringan, dan tekanan berulang yang memengaruhi daya tahannya dalam jangka panjang.

Di tengah tren penggunaan perhiasan emas sebagai simbol gaya sekaligus aset bernilai, muncul pertanyaan mendasar yang kerap diabaikan konsumen, yakni apakah semua kadar emas cocok untuk dipakai setiap hari. Perbedaan kadar emas ternyata tidak hanya memengaruhi warna dan harga, tetapi juga menentukan seberapa kuat perhiasan tersebut bertahan dari penggunaan rutin.

Pemilihan kadar emas yang kurang tepat dapat menyebabkan perhiasan cepat tergores, berubah bentuk, bahkan rusak permanen, sehingga memahami karakter masing-masing kadar emas menjadi langkah awal yang penting sebelum memutuskan membeli atau menggunakan perhiasan emas untuk aktivitas harian.

1. Kadar Emas Menentukan Tingkat Kekerasan Perhiasan

1. Kadar Emas Menentukan Tingkat Kekerasan Perhiasan

Kadar emas menunjukkan persentase kemurnian emas dalam suatu perhiasan yang secara langsung memengaruhi sifat fisiknya, terutama tingkat kekerasan dan ketahanan terhadap tekanan. Semakin tinggi kadar emas, semakin besar kandungan emas murni di dalamnya, yang justru membuat material tersebut lebih lunak.

Emas murni memiliki karakter alami yang fleksibel sehingga mudah dibentuk, namun sifat ini juga menjadikannya rentan terhadap goresan dan penyok saat digunakan secara intens. Dalam pemakaian harian, sifat lunak tersebut menjadi kelemahan utama karena perhiasan akan terus terpapar aktivitas fisik.

Sebaliknya, emas dengan kadar lebih kecil mengandung campuran logam lain seperti tembaga atau perak yang berfungsi meningkatkan kekuatan struktur perhiasan, sehingga lebih tahan terhadap tekanan berulang yang biasa terjadi dalam aktivitas sehari-hari.

2. Mengapa Emas Kadar Tinggi Mudah Berubah Bentuk

2. Mengapa Emas Kadar Tinggi Mudah Berubah Bentuk

Emas kadar tinggi seperti 22K atau 24K dikenal memiliki warna kuning yang lebih pekat dan nilai ekonomi yang tinggi, namun karakter fisiknya membuatnya kurang ideal untuk penggunaan rutin. Kandungan emas murni yang dominan menyebabkan perhiasan menjadi sangat lunak dan sensitif terhadap gesekan ringan.

Dalam penggunaan harian, cincin atau gelang emas murni dapat dengan mudah mengalami perubahan bentuk akibat tekanan sederhana seperti menggenggam benda keras atau terbentur permukaan meja. Risiko kerusakan ini meningkat seiring frekuensi pemakaian yang tinggi.

Kondisi tersebut membuat emas kadar tinggi lebih cocok digunakan pada momen tertentu saja, karena mempertahankan bentuk dan kilau aslinya dalam penggunaan rutin membutuhkan perawatan ekstra dan risiko biaya perbaikan yang tidak sedikit.

3. Peran Campuran Logam pada Emas Kadar Kecil

3. Peran Campuran Logam pada Emas Kadar Kecil

Emas kadar kecil seperti 14K, 17K, atau 18K dibuat dengan mencampurkan emas murni dengan logam lain untuk menciptakan keseimbangan antara keindahan dan kekuatan. Campuran ini secara signifikan meningkatkan daya tahan perhiasan terhadap benturan dan goresan.

Logam tambahan tersebut berfungsi sebagai penguat struktur, sehingga perhiasan tidak mudah penyok atau berubah bentuk meski digunakan dalam aktivitas padat. Hal ini menjadi alasan utama mengapa perhiasan harian umumnya diproduksi menggunakan kadar emas yang lebih rendah.

Dengan struktur yang lebih keras, emas kadar kecil mampu mempertahankan bentuk dan fungsi perhiasan lebih lama, menjadikannya pilihan praktis bagi pengguna aktif yang menginginkan keawetan tanpa mengorbankan tampilan.

4. Ketahanan Gores Menjadi Faktor Penting untuk Harian

4. Ketahanan Gores Menjadi Faktor Penting untuk Harian

Goresan halus sering kali tidak disadari saat perhiasan digunakan setiap hari, namun dalam jangka panjang dapat mengurangi kilau dan nilai estetika emas. Emas murni sangat rentan terhadap goresan kecil karena sifat permukaannya yang lembut.

Pada emas kadar kecil, permukaan perhiasan cenderung lebih tahan terhadap gesekan ringan, sehingga tampilan tetap terjaga meski sering bersentuhan dengan benda lain. Hal ini sangat penting bagi perhiasan seperti cincin yang sering bersentuhan langsung dengan permukaan keras.

Ketahanan terhadap goresan inilah yang membuat emas kadar kecil lebih realistis digunakan sebagai perhiasan harian tanpa harus sering melakukan pemolesan ulang atau perbaikan.

5. Perbedaan Warna dan Dampaknya pada Penampilan

5. Perbedaan Warna dan Dampaknya pada Penampilan

Salah satu daya tarik emas kadar tinggi adalah warna kuningnya yang lebih pekat dan mencolok, namun perbedaan warna ini juga berkaitan dengan komposisi materialnya. Emas kadar kecil memiliki warna yang sedikit lebih lembut karena adanya campuran logam lain.

Dalam pemakaian harian, perbedaan warna ini sering kali tidak terlalu mencolok, terutama setelah perhiasan mengalami gesekan dan paparan lingkungan. Justru warna yang lebih stabil pada emas kadar kecil membuatnya terlihat konsisten meski digunakan terus-menerus.

Stabilitas warna ini menjadi nilai tambah bagi pengguna yang menginginkan perhiasan tetap tampak rapi dan serasi dengan berbagai gaya berpakaian tanpa terlihat cepat kusam.

6. Nilai Investasi Berbeda dari Fungsi Pemakaian

6. Nilai Investasi Berbeda dari Fungsi Pemakaian

Emas kadar tinggi memiliki nilai investasi yang lebih tinggi karena kandungan emas murninya mendekati maksimal. Nilai ini cenderung stabil dan mengikuti harga emas dunia, sehingga lebih cocok disimpan sebagai aset jangka panjang.

Namun, fokus investasi sering kali bertolak belakang dengan kebutuhan pemakaian harian yang mengutamakan kepraktisan dan ketahanan. Menggunakan emas murni setiap hari berpotensi menurunkan nilai fisiknya akibat kerusakan bentuk.

Sementara itu, emas kadar kecil lebih berorientasi pada fungsi pemakaian karena meski nilai investasinya lebih rendah, daya tahannya membuat perhiasan tetap layak digunakan dalam jangka panjang tanpa kehilangan bentuk aslinya.

7. Risiko Biaya Perawatan pada Emas Kadar Tinggi

7. Risiko Biaya Perawatan pada Emas Kadar Tinggi

Perhiasan emas murni membutuhkan perawatan lebih intensif untuk menjaga bentuk dan kilau, termasuk pemolesan ulang dan perbaikan jika terjadi penyok. Biaya ini dapat bertambah seiring waktu, terutama jika perhiasan sering digunakan.

Dalam jangka panjang, biaya perawatan tersebut dapat melebihi keuntungan estetika yang diperoleh dari warna dan kemurnian emas tinggi. Hal ini sering kali tidak disadari oleh pengguna yang memilih emas murni untuk aktivitas sehari-hari.

Emas kadar kecil cenderung membutuhkan perawatan lebih minim karena strukturnya lebih stabil, sehingga risiko biaya tambahan akibat kerusakan fisik dapat ditekan.

8. Menentukan Pilihan Berdasarkan Prioritas Penggunaan

8. Menentukan Pilihan Berdasarkan Prioritas Penggunaan

Pemilihan kadar emas ideal sebaiknya disesuaikan dengan tujuan utama penggunaan perhiasan tersebut, apakah untuk dipakai setiap hari atau disimpan sebagai aset. Aktivitas harian yang padat membutuhkan perhiasan dengan ketahanan tinggi agar tetap awet.

Bagi pengguna aktif yang menginginkan perhiasan tetap rapi dan nyaman digunakan tanpa khawatir rusak, emas kadar kecil menjadi pilihan yang lebih rasional. Sebaliknya, emas kadar tinggi lebih tepat difungsikan sebagai perhiasan acara khusus atau investasi.

Dengan memahami perbedaan karakter masing-masing kadar emas, konsumen dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan menghindari kerugian akibat kesalahan pemilihan sejak awal.

5 Pertanyaan dan Jawaban

1. Apakah emas 24K bisa dipakai setiap hari?

Emas 24K bisa dipakai, tetapi tidak disarankan untuk harian karena sifatnya sangat lunak dan mudah berubah bentuk.

2. Emas berapa karat yang paling kuat untuk perhiasan?

Emas 14K dan 18K termasuk yang paling kuat karena memiliki campuran logam yang meningkatkan ketahanan.

3. Apakah emas kadar kecil cepat rusak?

Emas kadar kecil justru lebih tahan terhadap goresan dan benturan dibanding emas murni.

4. Mana yang lebih awet, emas 18K atau 24K?

Emas 18K lebih awet untuk pemakaian harian karena strukturnya lebih keras.

5. Apakah emas harian memengaruhi nilai jual?

Pemakaian harian dapat memengaruhi kondisi fisik emas, terutama pada kadar tinggi, sehingga berpotensi menurunkan nilai jualnya.

Sumber : Liputan6.com