Empal gentong dengan kuah santan memiliki rasa yang gurih dan creamy. Santan akan membuat kuahnya lebih kental.

Hidangan ini cocok untukmu yang menyukai rasa gurih.

Bahan Utama:

• 500 gr daging sapi (sandung lamur/iga), potong dadu
• 1 liter santan sedang
• 2 lembar daun salam
• 1 batang serai, memarkan
• 1 ruas lengkuas, memarkan
• 1 sdm minyak untuk menumis

Bumbu Halus:

• 6 siung bawang merah
• 4 siung bawang putih
• 2 cm kunyit, bakar
• 1 cm jahe
• 1 sdt ketumbar
• 1/2 sdt jintan
• Garam dan gula secukupnya

Cara Membuat:

1. Rebus daging sapi hingga empuk. Sisihkan air kaldunya.
2. Haluskan semua bumbu halus.
3. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun salam, serai, dan lengkuas hingga harum.
4. Masukkan potongan daging sapi. Aduk rata.
5. Tuang santan. Masak dengan api kecil sambil diaduk agar santan tidak pecah.
6. Masak hingga bumbu meresap dan kuah mengental.
7. Tambahkan garam dan gula. Koreksi rasa.
8. Sajikan empal gentong dengan taburan daun bawang dan bawang goreng.

Empal gentong dengan kuah susu memiliki rasa yang lebih ringan. Kuahnya tidak terlalu kental seperti santan.

Cocok untukmu yang tidak menyukai santan.

Bahan Utama:

• 500 gr daging sapi, potong dadu
• 500 ml susu UHT
• 2 lembar daun salam
• 1 batang serai, memarkan
• 1 ruas lengkuas, memarkan
• 1 sdm minyak untuk menumis

Bumbu Halus:

• 6 siung bawang merah
• 4 siung bawang putih
• 2 cm kunyit, bakar
• 1 cm jahe
• 1 sdt ketumbar
• 1/2 sdt jintan
• Garam dan gula secukupnya

Cara Membuat:

1. Rebus daging sapi hingga empuk.
2. Haluskan bumbu halus.
3. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun salam, serai, dan lengkuas hingga harum.
4. Masukkan potongan daging sapi. Aduk rata.
5. Tuang susu UHT. Masak dengan api kecil.
6. Tambahkan garam dan gula. Koreksi rasa.
7. Masak hingga bumbu meresap.
8. Sajikan empal gentong dengan nasi atau lontong.

Empal gentong ini memiliki rasa pedas yang menggigit. Cocok untukmu yang menyukai hidangan pedas.

Kamu bisa menyesuaikan tingkat kepedasannya.

Bahan Utama:

• 500 gr daging sapi, potong dadu
• 1 liter santan sedang
• 2 lembar daun salam
• 1 batang serai, memarkan
• 1 ruas lengkuas, memarkan
• 1 sdm minyak untuk menumis

Bumbu Halus:

• 6 siung bawang merah
• 4 siung bawang putih
• 2 cm kunyit, bakar
• 1 cm jahe
• 1 sdt ketumbar
• 1/2 sdt jintan
• 8 buah cabai rawit merah
• Garam dan gula secukupnya

Cara Membuat:

1. Rebus daging sapi hingga empuk.
2. Haluskan bumbu halus.
3. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun salam, serai, dan lengkuas hingga harum.
4. Masukkan potongan daging sapi. Aduk rata.
5. Tuang santan. Masak dengan api kecil sambil diaduk.
6. Masak hingga bumbu meresap dan kuah mengental.
7. Tambahkan garam dan gula. Koreksi rasa.
8. Sajikan empal gentong pedas.

Empal gentong ini memiliki kuah bening. Rasanya lebih ringan.

Cocok untuk kamu yang ingin hidangan lebih sehat.

Bahan Utama:

• 500 gr daging sapi, potong dadu
• 1 liter air
• 2 lembar daun salam
• 1 batang serai, memarkan
• 1 ruas lengkuas, memarkan
• 1 sdm minyak untuk menumis

Bumbu Halus:

• 6 siung bawang merah
• 4 siung bawang putih
• 2 cm kunyit, bakar
• 1 cm jahe
• 1 sdt ketumbar
• 1/2 sdt jintan
• Garam dan gula secukupnya

Cara Membuat:

1. Rebus daging sapi hingga empuk.
2. Haluskan bumbu halus.
3. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun salam, serai, dan lengkuas hingga harum.
4. Masukkan potongan daging sapi. Aduk rata.
5. Tuang air kaldu rebusan daging.
6. Masak hingga mendidih dan bumbu meresap.
7. Tambahkan garam dan gula. Koreksi rasa.
8. Sajikan empal gentong tanpa santan.

Empal gentong ini menggunakan tambahan jeroan sapi. Menurut buku 100 PTM: Sop & Soto oleh Lilly T. Erwin, 2008, empal gentong mirip soto dengan kuah kental dan bersantan, serta diisi daging. Daging yang digunakan adalah usus, babat, dan daging sapi.

Rasanya lebih kaya dan teksturnya bervariasi.

Bahan Utama:

• 250 gr daging sapi, potong dadu
• 250 gr jeroan sapi (babat/limpa), rebus dan potong
• 1 liter santan sedang
• 2 lembar daun salam
• 1 batang serai, memarkan
• 1 ruas lengkuas, memarkan
• 1 sdm minyak untuk menumis

Bumbu Halus:

• 6 siung bawang merah
• 4 siung bawang putih
• 2 cm kunyit, bakar
• 1 cm jahe
• 1 sdt ketumbar
• 1/2 sdt jintan
• Garam dan gula secukupnya

Cara Membuat:

1. Rebus daging dan jeroan sapi hingga empuk. Sisihkan.
2. Haluskan bumbu halus.
3. Panaskan minyak. Tumis bumbu, daun salam, serai, dan lengkuas hingga harum.
4. Masukkan potongan daging dan jeroan. Aduk rata.
5. Tuang santan. Masak dengan api kecil.
6. Masak hingga bumbu meresap.
7. Tambahkan garam dan gula. Koreksi rasa.
8. Sajikan empal gentong jeroan.

Empal gentong ini menggunakan bumbu yang lebih komplit.

Rasanya lebih otentik.

Bahan Utama:

• 500 gr daging sapi, potong dadu
• 1 liter santan sedang
• 2 lembar daun salam
• 1 batang serai, memarkan
• 1 ruas lengkuas, memarkan
• 1 butir cengkeh
• 1 cm kayu manis
• 1 sdm minyak untuk menumis

Bumbu Halus:

• 6 siung bawang merah
• 4 siung bawang putih
• 2 cm kunyit, bakar
• 1 cm jahe
• 1 sdt ketumbar
• 1/2 sdt jintan
• 1 butir kemiri sangrai
• Garam dan gula secukupnya

Cara Membuat:

1. Rebus daging sapi hingga empuk.
2. Haluskan bumbu halus.
3. Panaskan minyak. Tumis bumbu, daun salam, serai, lengkuas, cengkeh, dan kayu manis hingga harum.
4. Masukkan potongan daging sapi. Aduk rata.
5. Tuang santan. Masak dengan api kecil.
6. Masak hingga bumbu meresap.
7. Tambahkan garam dan gula. Koreksi rasa.
8. Sajikan empal gentong.

Resep ini sangat praktis. Cocok untukmu yang sibuk.

Kamu bisa menggunakan bumbu siap pakai.

Bahan Utama:

• 500 gr daging sapi, potong dadu
• 1 liter santan instan
• 1 bungkus bumbu instan empal gentong
• Air secukupnya

Cara Membuat:

1. Rebus daging sapi hingga empuk. Angkat dan sisihkan.
2. Siapkan panci. Masukkan santan instan dan bumbu instan.
3. Tuang air secukupnya. Masak hingga mendidih.
4. Masukkan potongan daging sapi yang sudah direbus.
5. Masak sebentar hingga bumbu meresap.
6. Koreksi rasa.
7. Masak hingga matang.
8. Sajikan empal gentong.

Tips Memasak Empal Gentong Cirebon yang Daging Sapi dan Kuahnya Kaya Rempah

• Pilih Daging yang Tepat: Gunakan daging sapi bagian sandung lamur atau iga. Bagian ini memiliki lemak yang membuat empal gentong lebih gurih.
• Rebus Daging Hingga Empuk: Rebus daging dengan api kecil hingga benar-benar empuk. Kamu bisa menggunakan panci presto untuk mempercepat proses.
• Tumis Bumbu hingga Matang: Pastikan bumbu halus ditumis hingga matang dan harum. Ini akan membuat rasa kuah lebih lezat dan tidak langu.
• Gunakan Santan Segar: Menggunakan santan segar akan memberikan rasa yang lebih otentik. Masak dengan api kecil agar santan tidak pecah.
• Penyajian yang Tepat: Sajikan empal gentong dengan taburan daun bawang, bawang goreng, dan sambal.

Apakah daging sapi bisa diganti dengan bahan lain, seperti ayam atau kambing?

Tentu saja bisa. Meskipun resep asli menggunakan daging sapi, kamu bisa menggantinya dengan daging ayam atau kambing. Jika kamu menggunakan ayam, pastikan memilih bagian paha atau dada yang memiliki tekstur lebih padat. Untuk daging kambing, rebus hingga benar-benar empuk untuk menghilangkan aroma prengus yang kuat.

Apa yang membuat empal gentong khas Cirebon berbeda dari soto atau gulai lainnya?

Keunikan empal gentong terletak pada proses memasak dan bumbunya. Makanan ini dimasak di dalam gentong tanah liat dengan menggunakan kayu bakar, seperti yang dijelaskan dalam buku-buku kuliner. Proses ini menghasilkan aroma khas yang tidak bisa didapat dari panci biasa. Selain itu, kuahnya yang kaya rempah dan bisa menggunakan campuran santan atau susu membedakannya dari gulai yang seringkali lebih kental.

Apakah empal gentong bisa dimasak di panci biasa, bukan di gentong?

Tentu saja. Untuk kepraktisan, kamu bisa menggunakan panci biasa atau panci presto. Panci presto sangat direkomendasikan karena bisa membuat daging empuk dalam waktu lebih singkat. Meskipun aroma khas kayu bakar tidak akan ada, kamu tetap bisa mendapatkan cita rasa yang lezat.

Bagaimana cara menyimpan empal gentong agar awet?

Empal gentong bisa disimpan di kulkas hingga 3 hari dalam wadah kedap udara. Untuk memperpanjang masa simpan, kamu bisa menyimpannya di freezer hingga 1 bulan. Jika ingin menyantapnya kembali, panaskan dengan api kecil sambil sesekali diaduk agar rasanya kembali nikmat.

Empal gentong lebih cocok dimakan dengan nasi atau lontong? Pilihan ini kembali ke selera masing-masing. Di Cirebon, empal gentong sering disajikan dengan nasi atau lontong. Keduanya sama-sama lezat. Jika kamu ingin rasa yang lebih otentik, cobalah dengan lontong. Lontong akan menyerap kuah rempah dengan sempurna.