Ramadan 2025, Kapan Salat Tarawih Hari Pertama Dimulai?

26 February 2025, 22:05 WIB
Ramadan 2025, Kapan Salat Tarawih Hari Pertama Dimulai?

Muhammadiyah telah menetapkan bahwa salat Tarawih pertama Ramadhan 1446 H akan dilaksanakan pada Jumat malam, 28 Februari 2025. Penetapan ini dilakukan oleh Muhammadiyah berdasarkan hasil hisab yang menunjukkan 1 Ramadhan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Pemerintah Indonesia, melalui sidang isbat, akan menentukan tanggal 1 Ramadhan secara resmi. Penetapan ini penting karena menentukan kapan umat Islam di Indonesia memulai ibadah puasa Ramadhan dan salat Tarawih.

Keputusan Muhammadiyah ini didasarkan pada perhitungan hisab, sebuah metode penentuan awal bulan Hijriah berdasarkan perhitungan astronomi. Sementara pemerintah Indonesia menggunakan metode rukyatul hilal, yaitu melihat langsung hilal (bulan sabit muda) sebagai penanda awal bulan Ramadhan. Kedua metode ini memiliki perbedaan pendekatan, sehingga terkadang menghasilkan tanggal awal Ramadhan yang berbeda.

Perbedaan penetapan tanggal awal Ramadhan antara Muhammadiyah dan pemerintah sering terjadi. Hal ini merupakan dinamika dalam penetapan awal bulan Hijriah di Indonesia, yang mencerminkan perbedaan metode dan interpretasi dalam menentukan awal bulan Ramadhan. Namun, baik Muhammadiyah maupun pemerintah sama-sama bertujuan untuk menentukan awal Ramadhan yang tepat dan sesuai dengan syariat Islam.

Sidang Isbat dan Penetapan Awal Ramadhan

Sidang Isbat dan Penetapan Awal Ramadhan

Pemerintah Indonesia akan menggelar Sidang Isbat pada Jumat, 28 Februari 2025, untuk menentukan awal Ramadhan 1446 H. Sidang ini akan mempertimbangkan hasil hisab dan rukyatul hilal. Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah (Urais Binsyar) Kemenag, Arsad Hidayat, memperkirakan hilal akan terlihat pada Jumat petang, sehingga awal Ramadhan kemungkinan besar jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Hasil sidang isbat ini akan diumumkan secara resmi dan akan menjadi pedoman bagi umat Islam di Indonesia.

Berdasarkan data hisab, ijtimak (konjungsi) terjadi pada Jumat, 28 Februari 2025, sekitar pukul 07.44 WIB. Ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia diperkirakan cukup tinggi, antara 3 5,91' hingga 4 40,96', dengan sudut elongasi antara 4 47,03' hingga 6 24,14'. Data ini mendukung prediksi bahwa hilal akan terlihat pada Jumat petang.

Meskipun Muhammadiyah telah menetapkan awal Ramadhan, umat Islam di Indonesia tetap menunggu pengumuman resmi dari pemerintah. Hal ini penting untuk menjaga keseragaman dan menghindari perbedaan dalam pelaksanaan ibadah puasa Ramadhan.

"Kemungkinan besar hilal akan terlihat pada Jumat, 28 Februari 2025 petang, dengan kata lain awal Ramadhan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025," kata Arsad Hidayat.

Imsakiyah Ramadhan 2025

Imsakiyah Ramadhan 2025

Menjelang Ramadhan, penting bagi umat Islam untuk menyiapkan jadwal imsakiyah. Jadwal imsakiyah Ramadhan 2025 dapat diperoleh dari berbagai sumber, termasuk Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas) Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia. Jadwal ini meliputi waktu imsak, subuh, terbit, duha, zuhur, asar, magrib, dan isya, yang disesuaikan dengan wilayah masing-masing.

Jadwal imsakiyah sangat membantu umat Islam dalam mengatur waktu ibadah dan aktivitas sehari-hari selama bulan Ramadhan. Jadwal ini dapat dicetak atau disebarluaskan melalui media sosial agar lebih mudah diakses oleh masyarakat.

Tarekat Naqsabandiyah Sumut

Jemaah Tareqat Naqsabandiyah Al Kholidiyah Al-Jalaliyah di Sumatera Utara (Sumut) telah menetapkan 1 Ramadhan 1446 H pada Sabtu, 1 Maret 2025. Penetapan ini berdasarkan keputusan Mursyid atau Pimpinan Tarekat dalam surat keputusan resmi yang dikeluarkan pada 3 Februari 2025. Mereka akan memulai ibadah puasa pada tanggal tersebut dan salat Tarawih pada Jumat malam, 28 Februari 2025.

"Jemaah Naqsabandiyah Sumut mulai menjalankan puasa pada Sabtu, 1 Maret 2025," kata Syekh Muda Markum.

Penetapan awal Ramadhan oleh berbagai organisasi dan kelompok keagamaan di Indonesia menunjukkan keragaman dalam pendekatan penentuan awal bulan Hijriah. Namun, semua ini bertujuan untuk menghormati dan menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran agama Islam.

Kesimpulan: Penetapan awal Ramadhan 1446 H masih menunggu pengumuman resmi pemerintah melalui sidang isbat. Namun, berbagai pihak telah mempersiapkan diri untuk menyambut bulan suci Ramadhan, baik dengan mempersiapkan jadwal imsakiyah maupun menetapkan jadwal salat Tarawih.

infografis Kebiasaan Saat Puasa Ramadan di Indonesia. (Liputan6.com/Abdillah).
Sumber : Liputan6.com