Satpam Perusahaan Jadi Otak Pencurian 200 Kg Besi Terpapar Cesium-137
12 December 2025, 09:44 WIB
Limbah besi mengandung Cesium-137 dicuri sekelompok orang dari area penyimpanan sementara PT Peter Metal Technology (PMT). Polisi telah mengamankan empat orang tersangka pencurian dan membeberkan peran keempatnya.
Kapolsek Cikande Polres Serang Banten AKP Tatang menyebutkan, keempat tersangka pencurian besi itu antara lain SH, MZ, SM, dan RO.
"Sudah diamankan empat orang pelaku yang saat ini telah resmi ditetapkan sebagai tersangka. Mereka terdiri dari seorang satpam dan operator forklift," ungkap Tatang.
Tatang juga menjelaskan, satpam perusahaan SM berperan sebagai aktor intelektual yang mengajak dan menginisiasi pencurian.
"Aktor intelektualnya adalah seorang satpam. Dialah yang mengajak dan menginisiasi aksi pencurian, termasuk mengajak operator forklift untuk ikut terlibat," katanya.
Ironisnya, satpam yang juga ikut dalam pencurian, SH, justru sempat melaporkan kejadian tersebut.
"Pada awalnya pelaku ini justru melaporkan adanya pencurian. Namun setelah kita lakukan penyelidikan, ternyata yang bersangkutan juga ikut terlibat," ujar Tatang.
Keempat tersangka kini ditahan di Polsek Cikande dan menjalani pemeriksaan lanjutan, termasuk pendalaman apakah ada pihak lain yang terlibat.
Terancam 4 Tahun Penjara
Tatang menegaskan bahwa pasal yang digunakan saat ini ialah Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. "Ke depan, tidak menutup kemungkinan berkembang. Kami akan konsultasi dengan para ahli," ujarnya.
Ia menjelaskan ancaman hukuman untuk pasal tersebut berada di atas empat tahun penjara. Pemeriksaan lanjutan dilakukan untuk memastikan alur peran masing-masing tersangka serta kemungkinan adanya jaringan penadah yang lebih luas.
Deputi Bidang Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Irjen Pol Rizal Irawan menegaskan bahwa seluruh barang bukti hasil pencurian di area interim storage PT Peter Metal Technology (PMT) telah kembali dan dalam kondisi utuh.
Total sekitar 200 kilogram material mengandung Cesium-137 kini diamankan kembali di gudang penyimpanan sementara. Lapak rongsok tersebut telah dilakukan dekontaminasi oleh tim KBRN Gegana.