Seorang pria ditemukan tewas tenggelam di Curug Seribu, Desa Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Rabu (17/09/2025).

Jasad pria yang belum diketahui identitasnya ini ditemukan sekitar 20 meter dari air terjun.

"Kami baru menerima laporan sekitar pukul 16.00 WIB dan tim langsung bergegas ke lokasi," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani.

Hingga berita ini tayang, tim gabungan masih belum berhasil mengevakuasi jasad korban. Hal itu lantaran korban terjepit batang pohon di dalam dasar sungai.

"Posisi korban di dasar sungai, sudah dalam keadaan meninggal. Jasadnya ada di bawah batang pohon, terjepit," tutur Adam.

Upaya tersebut juga sudah dilakukan oleh warga sebelum tim dari kepolisian, TNI, BPBD dan kecamatan tiba di lokasi. Namun belum berhasil karena berisiko.

"Saat ini tim dari Kantor SAR Jakarta sudah tiba, tapi proses evakuasi dihentikan sementara karena hujan. Khawatirnya kalau dipaksakan tiba-tiba air meluap. Apalagi kondisi gelap," ujarnya.

Adam mengatakan, belum diketahui identitas mayat pria tersebut. Namun, dipastikan korban tenggelam bukan wisatawan.

"Bukan, karena di pos tiket tidak ada laporan kehilangan atau laporan kejadian. Kemungkinan itu warga sekitar," ujarnya.

Sebab, menurut penuturan warga, kerap ada yang melintas mencari burung di sekitar kawasan Taman Nasional Gunung Salak ini.

"Beberapa orang ada yang bilang yang biasa nyari burung, tapi ada juga yang bilang katanya bukan. Jadi masih simpang siur, siapa jasad pria ini," ucapnya. Sementara itu, Kapolsek Cibungbulang Kompol M Heri Hermawan mengatakan, mayat pria tersebut pertama kali ditemukan oleh penjual sekitar pukul 12.00 WIB."Korban Mr X dengan jenis kelamin laki-laki dan hingga kini korban belum dapat dievakuasi dikarenakan posisi korban terjepit oleh kayu dan aliran air membesar," pungkasnya.