Balita di Sukabumi Diduga Dicabuli Tetangga Berulang Kali, Pelaku Belum Ditangkap
17 September 2025, 20:55 WIB:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4938826/original/063606600_1725692242-pencabulan.jpg)
Kasus dugaan pencabulan yang menimpa seorang balita berusia 4 tahun di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, menyisakan cerita pilu bagi keluarga korban.
Balita malang itu diduga dicabuli oleh seorang remaja laki-laki berusia 19 tahun, yang tak lain adalah tetangganya sendiri. Akibat perbuatan bejat tersebut, korban mengalami luka di bagian vital.
Menurut kakek korban, US (55), insiden memilukan ini berawal dari pengakuan korban kepada orang tuanya yang mengeluhkan sakit saat buang air kecil.
"Ketahuannya begini, si anak itu ditanya sama ibunya, kenapa? mau kencing itu nangis, sakit? Dikira sakit apa ternyata anak ditanya sama pelaku digini-gini katanya," tutur US, Rabu (17/09/2025).
Dari keterangan keluarga yang diterimanya, pelaku yang sering bertandang kala itu mengajak ke rumahnya dengan iming-iming diberi makanan.
"Awalnya korban itu lagi di rumah, kemudian anak itu dibawa ke rumah pelaku setelah itu dikasih makanan sama pelaku itu langsung kejadian (dugaan pencabulan)," ungkapnya.
"Bahasanya bukan satu kali, lebih tiga kali itu sudah keseringan makanya anak itu sering kesakitan," sambung dia.
Tidak hanya itu, korban juga sempat menerima ancaman dari pelaku agar tutup mulut.
"Disuruh jangan bilang-bilang, suka diancam jadi takut anaknya," tutur US.
Advertisement
Menanti Penegakan Hukum
Keluarga korban pun segera membuat laporan kepolisian. Bahkan, kata dia, pelaku yang saat itu sempat bertemu telah mengakui perbuatanya.
"Sudah mengaku dia (terduga pelaku), sudah gitu saya bilang ke Pak Desa, tapi tanggapannya lain-lain, percuma bilang. Ya sudah saya langsung laporan ke Polres Sukabumi Kota, anaknya dibawa sama bapak ibunya, sudah selesai (laporan) sampai saat ini juga belum ada tanggapan," jelasnya.
Kakek korban menyatakan, laporan tersebut dilayangkan sejak Mei 2025. Derita korban semakin bertambah, saat tak mendapat bantuan pengobatan dan pendampingan dari pemerintah.
Ia pun berharap, pelaku bisa bisa diadili dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Kondisi korban, alhamdulillah sudah ada tetangga yang membantu membiayai pengobatan. Pelaku mah enggak bertanggung jawab. Orang tuanya buruh serabutan dan korban anak bungsu, yang pertama perempuan juga usia 12 tahun," ungkapnya.
"Ya ingin saya pelaku ditangkap, diadili, biar ada kejelasan hukum. Cucu saya gimana masa depannya," tambahnya.
Advertisement
Keterangan Polisi
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Kadudampit Resor Sukabumi Kota Ipda Suhendar menyatakan, kasus ini telah ditangani oleh Satreskrim Polres Sukabumi Kota.
"Betul ada laporan dari orang tua korban serta sudah membuat LP dan dalam penanganan Sat Reskrim Polres Sukabumi Kota," singkat Ipda Suhendar.