17 Perusahaan Pertahanan Terkemuka Inggris Pamer Inovasi di Pameran Indo Defence 2025

13 June 2025, 16:02 WIB
17 Perusahaan Pertahanan Terkemuka Inggris Pamer Inovasi di Pameran Indo Defence 2025

Pameran Indo Defence 2025 pada 11 hingga 14 Juni 2025 juga diikuti oleh kontingen besar perusahaan pertahanan Inggris terkemuka di dunia dan perusahaan kecil dan menengah yang inovatif. Kehadiran mereka turut memukau pengunjung dengan teknologi dan kemampuan mutakhirnya.

Kehadiran Inggris meliputi paviliun nasional khusus, yang memamerkan kemampuan terkemuka dunia dari 17 perusahaan Inggris dan delegasi pemerintah Inggris tingkat tinggi yang dipimpin oleh Oliver Harry, Direktur Ekspor Pertahanan dan Keamanan Inggris di Departemen Bisnis dan Perdagangan.

"Kerja sama pertahanan dan keamanan sangat penting bagi Kemitraan Strategis Inggris-Indonesia dalam jangka panjang yang disepakati oleh Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Inggris Sir Keir Starmer akan diluncurkan tahun ini. Kehadiran Inggris yang kuat di Pameran ini merupakan bukti komitmen Inggris untuk memperdalam hubungan jangka panjang kami dengan Indonesia di mana kami membangun fondasi untuk terciptanya Kemitraan Strategis baru ini," ujar Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Dominic Jermey seperti tertuang dalam pernyataan tertulis dari Kedutaan Inggris di Indonesia yang dikutip Jumat (13/6/2025).

Adapun paviliun Inggris berfungsi sebagai wadah untuk menunjukkan keahlian pertahanan dan keamanan negara, serta komitmen Inggris untuk mendukung ambisi Indonesia dalam mengembangkan industri pertahanan dalam negeri.

"Perusahaan-perusahaan Inggris yang berpartisipasi membawa teknologi dan keahlian yang benar-benar mutakhir, menawarkan solusi andal yang sejalan dengan prioritas pertahanan strategis Indonesia untuk bergerak menuju pencapaian visi Indonesia Emas 2045," jelas Dubes Dominic.

"Saya berharap dapat membangun hubungan yang lebih kuat di sektor pertahanan Indonesia dan mendorong peluang-peluang baru yang berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi, perdamaian, keamanan, dan kemakmuran kita bersama," tuturnya lagi.

Teken 2 Perjanjian

Teken 2 Perjanjian

Dua perjanjian ditandatangani saat pameran berlangsung, termasuk Projek Ellipse dari Inggris yang dianugerahi serangkaian kontrak dengan total nilai hampir $247 juta sebagai bagian dari Program Peningkatan Layanan Kesehatan Kementerian Pertahanan Indonesia, serta Forum Energy Technologies (FET), pemimpin global dalam teknologi manufaktur yang menyediakan teknologi kapal selam penyelamat canggih untuk Angkatan Laut Indonesia dalam kemitraan dengan ANK (Agrapana Nugraha Katara), sebuah perusahaan teknik Indonesia.

Kolaborasi ini menggambarkan kerja sama yang kuat antara industri Inggris dan Indonesia dalam pengembangan kemampuan angkatan laut kelas dunia serta menyoroti kemitraan yang kuat yang membuka jalan bagi kolaborasi lebih lanjut di sektor pertahanan.

Sebagai informasi, kolaborasi di bidang pertahanan dan keamanan merupakan landasan Kemitraan Strategis Inggris-Indonesia yang baru, yang disetujui oleh Presiden Prabowo dan Perdana Menteri Inggris Starmer untuk diluncurkan secara resmi tahun ini. Tinjauan Pertahanan Strategis Inggris yang diterbitkan minggu lalu, dan Strategi Industri yang akan segera terbit juga menekankan pentingnya kolaborasi industri internasional untuk keberhasilan sektor pertahanan dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Peningkatan kerja sama antara Inggris dan Indonesia merupakan peluang yang saling menguntungkan, yang mendukung kemajuan teknologi, mempertahankan basis keahlian yang penting, dan memperluas skala ekonomi.

"Indo Defence merupakan peluang yang tepat bagi Inggris untuk memperkuat perannya sebagai mitra strategis yang mendukung visi Indonesia dalam industri pertahanan yang mandiri dan mampu memenuhi kebutuhan angkatan bersenjatanya. Fokus kami adalah memfasilitasi kolaborasi langsung melalui dialog antar industri, termasuk diskusi seputar transfer teknologi, berbagi keterampilan dan keahlian, serta bersama-sama mengidentifikasi peluang yang saling menguntungkan," ujar Direktur Ekspor Pertahanan dan Keamanan Inggris Oliver Harry.

"Proposal kami untuk kemitraan industri jangka panjang menjanjikan manfaat besar bagi kedua negara dan Strategi Industri Inggris yang modern akan membantu meningkatkan potensi ekosistem pertahanan Inggris dengan maksimal, serta meningkatkan kemitraan industri kami dengan Indonesia. Keterlibatan dengan perwakilan industri dan pemerintah Indonesia selama pameran akan sangat penting dalam memajukan kerja sama pertahanan," imbuhnya.

Sebuah Kapal Perang Angkatan Laut Kerajaan Inggris akan singgah di Jakarta pada akhir Juni sebagai bagian dari tur Kelompok Kapal Perang Induk Inggris yang juga akan menjadi tuan rumah pameran industri eksklusif. Ini akan menjadi simbol kuat dari kemitraan pertahanan dan maritim yang semakin dalam dan menghadirkan peluang besar untuk keterlibatan dan tindak lanjut setelah Indo Defence.

Daftar Perusahaan Inggris di Pameran Indo Defence

Daftar Perusahaan Inggris di Pameran Indo Defence

Sebagai informasi, Paviliun Inggris di Pameran Indo Defence Expo terletak di aula D 166.

Berikut ini daftar perusahaan nggris yang berpartisipasi dalam Expo:

  1. Babcock International Group
  2. Cambridge Pixel
  3. Chemring Countermeasures Ltd
  4. Espanaro Ltd
  5. Fering Technologies
  6. FET (Forum Energy Technologies)
  7. Hyperion Defence Solutions Ltd
  8. Instro Precision Limited
  9. MARL International
  10. Marshall of Cambridge Holdings Ltd
  11. Pearson Engineering Ltd
  12. Richmond Defence Systems Ltd
  13. Silent Sentinel
  14. Spectra Group (UK) Ltd,
  15. SPX Communication Technologies
  16. Thales
  17. UTM Ltd dan Viasat

Sumber : Liputan6.com