6 Manfaat Ikan Tuna untuk Kesehatan, Bantu Kontrol Kadar Gula Darah
08 June 2025, 19:03 WIB:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4605062/original/008753000_1696912770-taylor-grote-UxhIU5f5GN4-unsplash.jpg)
Ikan tuna merupakan salah satu jenis ikan laut yang tak hanya lezat disantap, tetapi juga menyimpan segudang manfaat untuk kesehatan tubuh.
Dikenal sebagai sumber protein tinggi dan kaya akan asam lemak omega-3, tuna layak menjadi pilihan menu sehat sehari-hari.
Beberapa jenis tuna yang umum ditemukan di Indonesia antara lain tuna mata besar, madidihang, albakora, dan tuna sirip biru selatan. Ikan ini masih berkerabat dekat dengan cakalang dan tongkol.
Dilansir dari Very Well Fit, Minggu (8/6/2025), tuna bukan hanya tinggi protein, tetapi juga mengandung beragam nutrisi penting seperti kalsium, fosfor, kalium, zat besi, selenium, hingga vitamin B12 dan niasin.
Dalam satu porsi tuna putih seberat 4 ons, terkandung sekitar 145 kalori, 26,77 gram protein, dan 3,37 gram lemak tanpa karbohidrat.
Oleh karena itu, ketahui beberapa manfaat ikan tuna untuk kesehatan:
Advertisement
1. Kontrol Kadar Gula Darah
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4746487/original/049875700_1708317718-kate-GBVRyE4PRLk-unsplash.jpg)
Sebagai ikan yang tinggi protein dan sangat rendah karbohidrat, tuna adalah pilihan ideal bagi penderita diabetes atau mereka yang ingin menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Protein membantu memperlambat penyerapan glukosa dalam darah dan memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga dapat mencegah lonjakan kadar gula darah secara tiba-tiba.
2.Membantu Mencegah Pertumbuhan Sel Kanker
Asam lemak omega-3 dalam tuna memiliki sifat anti-kanker. Nutrisi ini mampu menghambat pertumbuhan sel abnormal, memperlambat penyebaran tumor, dan mendukung sistem kekebalan tubuh dalam melawan sel-sel jahat.
Beberapa penelitian bahkan menyebut konsumsi rutin ikan berlemak dapat menurunkan risiko kanker payudara, prostat, dan kolon.
Advertisement
3. Mendukung Kesehatan Jantung
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3367056/original/086931700_1612331056-man-shirt-having-heartache_23-2147934427__1_.jpg)
Kandungan omega-3 jenis DHA dan EPA dalam tuna sangat penting bagi kesehatan jantung. Nutrisi ini membantu menurunkan kadar trigliserida, mengurangi peradangan, dan memperbaiki fungsi pembuluh darah.
Konsumsi rutin tuna telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung koroner dan serangan jantung mendadak.
4.Kontrol Tekanan Darah
Tuna merupakan sumber alami asam lemak omega-3 dan kalium. Omega-3 memiliki efek anti-inflamasi yang membantu menjaga elastisitas pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
Kalium berfungsi sebagai vasodilator alami yang membantu pembuluh darah tetap rileks. Kombinasi keduanya dapat menurunkan risiko hipertensi, stroke, dan penyakit jantung.
5. Membantu Menurunkan Berat Badan
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3226406/original/096033700_1599038144-photo-1522844990619-4951c40f7eda__3_.jpg)
Tuna mengandung protein tinggi dan lemak sehat, namun rendah kalori. Konsumsi protein membantu meningkatkan metabolisme, mempercepat pembakaran lemak, dan memberikan rasa kenyang lebih lama.
Selain itu, omega-3 dalam tuna juga membantu mengatur hormon leptin, yang mengontrol rasa lapar. Sangat cocok bagi Anda yang sedang dalam program diet sehat.
6.Membantu Meredakan Depresi
Beberapa studi menemukan hubungan antara konsumsi omega-3 dan penurunan gejala depresi. Omega-3 dapat meningkatkan kadar serotonin dan dopamin, hormon yang memengaruhi suasana hati.
Oleh karena itu, mengonsumsi ikan tuna secara rutin juga bisa mendukung kesehatan mental, khususnya pada wanita dan penderita depresi ringan hingga sedang.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4155579/original/019346500_1663033506-Infografis_manfaat_berjalan_kaki.jpg)