Update Jam Operasional KRL Jabodetabek di Lebaran 2025

31 March 2025, 13:00 WIB
Update Jam Operasional KRL Jabodetabek di Lebaran 2025

Pada perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025, layanan Commuter Line akan beroperasi seperti biasa. Sebanyak 1.063 perjalanan akan dilayani dari pukul 04.00 WIB hingga 24.00 WIB di seluruh jalur, termasuk lintas Bogor, Bekasi, Tangerang, Rangkasbitung, dan Tanjung Priok.

"Operasional secara normal ini dilakukan KAI Commuter untuk melayani pengguna yang akan melakukan silaturahmi di wilayah Jabodetabek pada waktu lebaran atau yang sekedar berwisata ketempat-tempat wisata," ungkap VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus.

Pengguna Commuter Line diharapkan untuk selalu mematuhi peraturan yang ada dan menjaga serta mengawasi anak-anak mereka selama perjalanan. Hal ini penting agar perjalanan dapat berlangsung dengan aman dan nyaman bagi semua penumpang.

"Diharapkan kemudahan konektivitas antara Commuter Line dengan moda transportasi lainnya, masyarakat yang menggunakan Commuter Line dapat mudik dengan tenang dan menyenangkan," kata Joni, menekankan pentingnya integrasi transportasi dalam mendukung mobilitas masyarakat.

Peningkatan Lonjakan Pengguna KRL

Menurut Joni, selama Masa Angkutan Lebaran (Angleb) 2025, KAI Commuter mencatat adanya peningkatan jumlah pengguna Commuter Line di stasiun-stasiun yang terintegrasi dengan keberangkatan Kereta Api Jarak Jauh. Hal ini menunjukkan bahwa Commuter Line Jabodetabek menjadi pilihan utama yang efisien dan terjangkau bagi para pemudik yang hendak menggunakan kereta api jarak jauh.

"Pantauan di stasiun-stasiun Commuter Line yang terintegrasi dengan pemberangkatan KA Jarak Jauh menunjukkan peningkatan pengguna Commuter Line yang turun dan akan naik KA Jarak Jauh ke daerah tujuan para pemudik. Lonjakan sekitar 16% - 63% jika dibandingkan dengan rata-rata pengguna yang turun pada hari libur," jelasnya, menyoroti tren positif penggunaan transportasi publik pada momen-momen penting seperti Lebaran.

Terminal Kereta Rel Listrik

Terminal Kereta Rel Listrik

Selama periode 24 hingga 29 Maret 2025, yang bertepatan dengan masa kerja dari mana saja (WFA) menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, terdapat beberapa stasiun tujuan pengguna Commuter Line yang mengalami peningkatan signifikan. Stasiun-stasiun tersebut terintegrasi dengan pemberangkatan Kereta Api Jarak Jauh, dan berikut adalah data terkait lonjakan volume pengguna:

1. Di Stasiun Pasar Senen, rata-rata jumlah pengguna yang turun mencapai 10.053 orang, yang menunjukkan peningkatan sebesar 63% dibandingkan dengan rata-rata volume pada hari libur yang tercatat hanya 6.172 orang. 2. Sementara itu, Stasiun Bekasi mencatat rata-rata volume pengguna yang turun sebanyak 28.297 orang, dengan peningkatan 57% jika dibandingkan dengan rata-rata hari libur yang hanya mencapai 17.996 orang.

3. Stasiun Jatinegara juga menunjukkan peningkatan, di mana rata-rata volume pengguna yang turun mencapai 8.566 orang, atau meningkat 26% dibandingkan dengan rata-rata volume hari libur yang tercatat sebanyak 6.792 orang. 4. Terakhir, Stasiun Cikarang mencatat rata-rata volume pengguna yang turun sebanyak 20.523 orang, dengan peningkatan 16% jika dibandingkan dengan rata-rata hari libur yang hanya mencapai 17.692 orang.

KRL Menjadi Pilihan Utama Masyarakat Saat Mudik Lebaran.

KRL Menjadi Pilihan Utama Masyarakat Saat Mudik Lebaran.

Joni menekankan bahwa peningkatan yang terjadi menunjukkan bahwa Commuter Line telah menjadi pilihan transportasi yang sangat efisien serta terintegrasi dengan berbagai moda transportasi lainnya. "Jadi, efek dari integrasi ini membantu sekali bagi masyarakat, lebih gampang mengaksesnya untuk keperluan mobilitas ke manapun, terlebih di masa mudik," ujarnya. Hal ini menunjukkan bahwa Commuter Line bukan hanya sekadar moda transportasi, tetapi juga berfungsi sebagai bagian penting dalam sistem transportasi yang lebih luas.

Lebih lanjut, stasiun-stasiun Commuter Line juga terhubung dengan perjalanan KA Jarak Jauh, serta layanan LRT Jabodebek, yang dapat ditemukan di Stasiun Sudirman dan Stasiun Cawang. Selain itu, hampir semua stasiun Commuter Line yang ada di wilayah Jabodetabek telah terhubung dengan berbagai moda transportasi lain seperti Bus TransJakarta, Angkot JakLinko, dan layanan transportasi online. Dengan demikian, masyarakat semakin dimudahkan dalam melakukan perjalanan dan beraktivitas sehari-hari.

Sumber : Liputan6.com