Anggota Ormas Larang Posko Mudik di Bekasi, Kapolda Metro Jaya: Sudah Kami Tangkap dan Tahan

22 March 2025, 08:25 WIB
Anggota Ormas Larang Posko Mudik di Bekasi, Kapolda Metro Jaya: Sudah Kami Tangkap dan Tahan

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto turut menyoroti aksi seorang oknum anggota ormas tertentu yang melarang pendirian posko mudik di Bekasi. Karyoto menegaskan, kepolisian telah mengambil langkah tegas terhadap pelaku.

"Sudah kita tindak lanjuti. Sudah kami tangkap dan kami tahan," kata Karyoto usai Apel Gelar Pasukan di kawasan Jakarta Pusat, Jumat (21/3/2025).

Dalam kesempatan itu, Karyoto mengingatkan posko mudik didirikan untuk kepentingan masyarakat luas. Menurut dia, selama tidak berdiri di atas lahan pribadi tanpa izin, pendirian posko tak menjadi masalah.

"Enggak ada urusan. Bahkan nanti mau kita periksa itu siapa yang menghalang-halangi. Ini untuk hajat orang banyak, bukan untuk sekelompok, segelintir orang," tegas Kapolda.

Dia menekankan, posko mudik bukan sekadar tempat singgah, melainkan bentuk pelayanan bagi masyarakat yang kelelahan dan butuh istirahat saat melakukan perjalanan mudik.

"Kalau ada preman-preman yang melakukan aksi-aksi hanya untuk kepentingan kelompoknya sendiri, apalagi yang bernuansa pemerasan dan lain-lain, pasti kita akan tindak," ucap Kapolda Metro Jaya.

Karyoto juga menginstruksikan seluruh kapolres untuk memantau dan menindak tegas jika ada aksi serupa di wilayah lain.

"Kita lawan yang seperti itu. Dan enggak ada negara kalah dengan sekelompok-sekelompok preman ini," tegas Karyoto.

Viral Anggota Ormas Larang Pendirian Posko Mudik di Bekasi

Sebelumnya, viral sebuah video yang memperlihatkan seorang pria yang mengaku sebagai anggota organisasi masyarakat (ormas) melarang pendirian posko mudik di wilayah Citarik Puteran, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Dalam rekaman tersebut, pria itu terlihat terlibat cekcok dengan sejumlah orang yang diduga merupakan relawan. Orang itu melarang mereka mendirikan posko di lokasi tersebut.

Ada Ormas Halangi Pendirian Posko Mudik, Menhub Minta Polri dan Pemda Tangani

Ada Ormas Halangi Pendirian Posko Mudik, Menhub Minta Polri dan Pemda Tangani

Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menanggapi aksi sekelompok oknum ormas yang menghalang-halangi pendirian tenda Posko Mudik Terpadu 2025 di Citarik, Cikarang Timur, pada Rabu (19/3/2025).

Menhub menegaskan bahwa dalam setiap pelaksanaan angkutan lebaran, pihaknya selalu berkoordinasi dengan baik bersama Polri dan TNI untuk memastikan kelancaran arus mudik.

"Tentu dalam setiap pelaksanaan angkutan lebaran kami selalu berkoordinasi dengan sangat baik dengan Polri maupun TNI," kata kata Dudy dalam Konferensi Pers Pembukaan Posko Angkutan Lebaran 2025, di Kantor Kemenhub, Jakarta, Jumat (21/3/2025).

Menhub pun menyerahkan persoalan ini kepada aparat kepolisian dan pemerintah daerah (pemda) setempat agar dapat diselesaikan sesuai prosedur yang berlaku.

"Berkaitan dengan ormas tersebut, kami menyerahkan kepada pihak Polri maupun pemerintah daerah setempat, karena posko tersebut kan untuk kepentingan masyarakat juga, untuk melayani masyarakat dalam melakukan mudik," ujar Menhub.

Lebih lanjut, Menhub menyatakan bahwa pihaknya akan meminta Pemda Cikarang atau Pemda Bekasi untuk menangani masalah ini. Ia juga memastikan bahwa koordinasi dengan Polri dan Pemda Bekasi akan terus dilakukan guna menemukan solusi terbaik atas penolakan pendirian posko tersebut.

"Barangkali nanti kami akan minta kepada pemerintah Cikarang ya, berarti Bekasi ya, nanti kami akan coba koordinasikan melalui Polri maupun Pemda Bekasi bagaimana penanganannya terhadap ormas-ormas yang melarang pendirian posko, apalagi posko yang memang didirikan oleh pemerintah, nanti kami akan koordinasikan," ujar Dudy.

Infografis

Infografis
 
Sumber : Liputan6.com