11. Kemudian

12. Selanjutnya

13. Setelah itu

14. Sesudah itu

15. Berikutnya

16. Lalu

17. Lantas

18. Seterusnya

19. Selain itu

20. Di samping itu

Contoh penggunaan:

• Masukkan tepung ke dalam wadah. Kemudian, tambahkan gula dan telur.

• Kami akan mengunjungi museum. Selanjutnya, kami berencana pergi ke kebun binatang.

• Selesaikan pekerjaan rumah terlebih dahulu. Setelah itu, kamu boleh bermain.

21. Bahkan

22. Malahan

23. Apalagi

24. Lebih-lebih lagi

25. Terlebih lagi

26. Tambahan pula

27. Lagi pula

28. Selain itu

29. Di samping itu

30. Tidak hanya itu

Contoh penggunaan:

• Dia sangat pandai. Bahkan, dia selalu mendapat nilai tertinggi di kelasnya.

• Makanan di restoran itu enak. Malahan, harganya pun terjangkau.

• Cuaca hari ini sangat panas. Apalagi, AC di kantor sedang rusak.

31. Oleh karena itu

32. Oleh sebab itu

33. Karena itu

34. Maka dari itu

35. Akibatnya

36. Alhasil

37. Dengan demikian

38. Jadi

39. Maka

40. Sehingga

Contoh penggunaan:

• Dia tidak belajar dengan sungguh-sungguh. Oleh karena itu, nilainya menurun drastis.

• Hujan turun sangat deras. Akibatnya, banyak jalan yang tergenang air.

• Kita harus berhemat. Dengan demikian, kita bisa menabung untuk masa depan.

41. Dengan demikian

42. Oleh sebab itu

43. Maka dari itu

44. Konsekuensinya

45. Akibatnya

46. Hasilnya

47. Dampaknya

48. Efeknya

49. Implikasinya

50. Sebagai akibatnya

Contoh penggunaan:

• Dia telah melanggar peraturan. Dengan demikian, dia harus menerima sanksi yang berlaku.

• Kita harus bekerja keras. Oleh sebab itu, kita bisa mencapai kesuksesan.

• Perusahaan mengalami kerugian besar. Konsekuensinya, banyak karyawan yang harus diberhentikan.

51. Sama halnya

52. Serupa dengan itu

53. Seperti halnya

54. Sebagaimana

55. Demikian pula

56. Begitu pula

57. Sebaliknya

58. Di lain pihak

59. Berbeda dengan

60. Berlainan dengan

Contoh penggunaan:

• Dia sangat rajin belajar. Sama halnya dengan kakaknya yang selalu berprestasi.

• Kota ini sangat bersih dan tertata rapi. Sebaliknya, kota tetangga terlihat kumuh dan berantakan.

• Anak-anak sangat menyukai es krim. Demikian pula dengan orang dewasa yang juga gemar menikmatinya.

61. Sementara itu

62. Pada saat yang sama

63. Sebelum itu

64. Sesudah itu

65. Ketika itu

66. Selama itu

67. Sejak saat itu

68. Hingga kini

69. Sampai sekarang

70. Mulai saat ini

Contoh penggunaan:

• Ayah sedang membaca koran. Sementara itu, ibu menyiapkan sarapan di dapur.

• Kami tiba di bandara pukul 8 pagi. Sebelum itu, kami sudah bersiap-siap sejak subuh.

• Dia pindah ke luar negeri tahun lalu. Sejak saat itu, kami jarang berkomunikasi.

71. Untuk itu

72. Demi itu

73. Agar supaya

74. Guna mencapai

75. Dengan maksud

76. Dalam rangka

77. Bertujuan untuk

78. Dimaksudkan untuk

79. Ditujukan untuk

80. Diharapkan dapat

Contoh penggunaan:

• Kita perlu meningkatkan kualitas pendidikan. Untuk itu, pemerintah harus mengalokasikan anggaran yang lebih besar.

• Perusahaan ingin memperluas pasar. Demi itu, mereka melakukan berbagai inovasi produk.

• Kita harus menjaga kebersihan lingkungan. Agar supaya terhindar dari berbagai penyakit.

81. Sesungguhnya

82. Sebenarnya

83. Nyatanya

84. Faktanya

85. Kenyataannya

86. Pada hakikatnya

87. Pada dasarnya

88. Sejatinya

89. Memang benar

90. Tidak dapat dipungkiri

Contoh penggunaan:

• Banyak orang mengira dia sombong. Sesungguhnya, dia hanya pemalu.

• Dia terlihat bahagia di luar. Nyatanya, dia menyimpan banyak masalah.

• Kita sering mengeluh tentang hidup. Pada hakikatnya, kita memiliki banyak hal untuk disyukuri.

91. Kesimpulannya

92. Ringkasnya

93. Singkatnya

94. Pendek kata

95. Dengan kata lain

96. Intinya

97. Pokoknya

98. Pada akhirnya

99. Akhir kata

100. Sebagai penutup

Contoh penggunaan:

• Kita telah membahas berbagai aspek masalah ini. Kesimpulannya, diperlukan tindakan segera untuk mengatasinya.

• Ada banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan. Singkatnya, kerja keras dan konsistensi adalah kunci utamanya.

• Berbagai solusi telah diajukan. Intinya, kita harus berkomitmen untuk melaksanakannya dengan baik.

101. Misalnya

102. Contohnya

103. Sebagai contoh

104. Seperti

105. Umpamanya

106. Antara lain

107. Di antaranya

108. Termasuk

109. Salah satunya

110. Khususnya

Contoh penggunaan:

• Ada banyak cara untuk menghemat energi. Misalnya, mematikan lampu saat tidak digunakan.

• Beberapa negara terkenal dengan kulinernya. Contohnya, Italia dengan pastanya dan Jepang dengan sushinya.

• Kota ini memiliki banyak tempat wisata menarik. Antara lain, museum sejarah, taman kota, dan pasar tradisional.

111. Kecuali

112. Selain

113. Di luar

114. Terlepas dari

115. Tidak termasuk

116. Terkecuali

117. Dikecualikan

118. Tidak terhitung

119. Tidak termasuk

120. Tidak terkait

Contoh penggunaan:

• Semua siswa harus mengikuti ujian. Kecuali mereka yang sedang sakit.

• Dia menyukai semua jenis buah. Selain durian yang menurutnya terlalu berbau.

• Semua karyawan mendapat bonus akhir tahun. Terlepas dari masa kerja mereka.

121. Maksudnya

122. Artinya

123. Dengan kata lain

124. Dalam arti

125. Jelasnya

126. Tegasnya

127. Singkatnya

128. Ringkasnya

129. Konkretnya

130. Spesifiknya

Contoh penggunaan:

• Dia seorang workaholic. Maksudnya, dia sangat gila kerja dan jarang beristirahat.

• Kita perlu berpikir out of the box. Artinya, kita harus kreatif dan tidak terpaku pada cara-cara konvensional.

• Proyek ini membutuhkan dana besar. Dengan kata lain, kita perlu mencari investor tambahan.

131. Pertama

132. Kedua

133. Ketiga

134. Selanjutnya

135. Berikutnya

136. Terakhir

137. Akhirnya

138. Pada akhirnya

139. Sebagai penutup

140. Sebagai kesimpulan

Contoh penggunaan:

• Ada beberapa langkah dalam proses ini. Pertama, siapkan bahan-bahan yang diperlukan.

• Kita akan membahas dua topik utama. Pertama tentang anggaran, kedua tentang implementasi.

• Presentasi ini terdiri dari tiga bagian. Terakhir, kita akan membahas rencana tindak lanjut.

141. Sekali lagi

142. Perlu diulangi

143. Seperti disebutkan sebelumnya

144. Sebagaimana telah dikatakan

145. Kembali ke

146. Mengulang kembali

147. Menegaskan kembali

148. Mengingatkan kembali

149. Menekankan lagi

150. Perlu ditegaskan lagi

Contoh penggunaan:

• Sekali lagi, saya ingin menekankan pentingnya keselamatan kerja.

• Seperti disebutkan sebelumnya, kita perlu fokus pada peningkatan kualitas produk.

• Kembali ke topik awal, bagaimana kita bisa meningkatkan efisiensi kerja?

151. Sejauh ini

152. Sejauh yang diketahui

153. Sebatas

154. Terbatas pada

155. Hanya sebatas

156. Sekadar

157. Sekedar

158. Tidak lebih dari

159. Tidak kurang dari

160. Tidak lain dari

Contoh penggunaan:

• Sejauh ini, penelitian menunjukkan hasil yang positif.

• Wewenang saya hanya sebatas mengawasi, bukan mengambil keputusan.

• Dia datang sekadar untuk menyampaikan pesan, bukan untuk berdiskusi panjang.

161. Setuju

162. Sependapat

163. Sepaham

164. Sepakat

165. Menyetujui

166. Mendukung

167. Mengamini

168. Menerima

169. Mengiyakan

170. Membenarkan

Contoh penggunaan:

• Saya setuju dengan pendapat Anda mengenai hal ini.

• Kami sependapat bahwa perubahan ini perlu dilakukan segera.

• Pimpinan menyetujui usulan yang diajukan oleh tim kreatif.

171. Menolak

172. Tidak setuju

173. Berkeberatan

174. Menyanggah

175. Membantah

176. Menyangkal

177. Menentang

178. Menolak mentah-mentah

179. Tidak menerima

180. Tidak mengakui

Contoh penggunaan:

• Saya tidak setuju dengan kebijakan baru tersebut.

• Banyak pihak yang menentang rencana pembangunan gedung di area konservasi.

• Dia membantah semua tuduhan yang dilontarkan kepadanya.

181. Dibandingkan dengan

182. Relatif terhadap

183. Berbeda dengan

184. Serupa dengan

185. Mirip dengan

186. Tidak seperti

187. Berlawanan dengan

188. Bertolak belakang dengan

189. Sejalan dengan

190. Selaras dengan

Contoh penggunaan:

• Dibandingkan dengan tahun lalu, penjualan tahun ini meningkat signifikan.

• Gaya kepemimpinannya berbeda dengan pemimpin sebelumnya.

• Pendapatnya sejalan dengan kebijakan perusahaan saat ini.

191. Terutama

192. Khususnya

193. Terlebih

194. Lebih-lebih

195. Teristimewa

196. Yang penting

197. Yang utama

198. Paling utama

199. Inti dari

200. Esensi dari

Contoh penggunaan:

• Kita harus memperhatikan semua aspek, terutama keamanan dan kenyamanan pelanggan.

• Dia sangat menyukai berbagai olahraga, khususnya sepak bola dan tenis.

• Yang penting dalam hal ini adalah kejujuran dan integritas.

201. Pertama-tama

202. Mula-mula

203. Selanjutnya

204. Berikutnya

205. Kemudian

206. Lalu

207. Akhirnya

208. Pada akhirnya

209. Sebagai penutup

210. Terakhir

Contoh penggunaan:

• Pertama-tama, kita harus mengidentifikasi masalah yang ada.

• Mula-mula air direbus hingga mendidih. Selanjutnya, masukkan mie ke dalam air tersebut.

• Akhirnya, setelah melalui berbagai rintangan, mereka berhasil mencapai puncak gunung.

211. Seandainya

212. Andaikan

213. Andai kata

214. Jika saja

215. Kalau saja

216. Misalkan

217. Umpamakan

218. Bayangkan jika

219. Anggap saja

220. Sekiranya

Contoh penggunaan:

• Seandainya hujan tidak turun, kita bisa pergi piknik hari ini.

• Andai kata saya memiliki banyak uang, saya akan membangun rumah sakit gratis.

• Bayangkan jika kita bisa terbang seperti burung, betapa menyenangkannya!

221. Jadi

222. Maka

223. Dengan demikian

224. Oleh karena itu

225. Kesimpulannya

226. Ringkasnya

227. Singkat kata

228. Akhirnya

229. Pada akhirnya

230. Sebagai kesimpulan

Contoh penggunaan:

• Jadi, berdasarkan data yang ada, kita perlu meningkatkan anggaran pemasaran.

• Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa hipotesis kita terbukti benar.

• Ringkasnya, kita harus lebih efisien dalam penggunaan sumber daya.

231. Lebih lanjut

232. Selanjutnya

233. Lebih jauh lagi

234. Untuk lebih jelasnya

235. Secara lebih rinci

236. Mendetail

237. Menguraikan lebih lanjut

238. Memperdalam

239. Memperluas

240. Mengembangkan

Contoh penggunaan:

• Lebih lanjut, kita akan membahas dampak kebijakan ini terhadap ekonomi.

• Untuk lebih jelasnya, mari kita lihat grafik perkembangan penjualan selama 5 tahun terakhir.

• Secara lebih rinci, proses produksi terdiri dari lima tahap utama.

241. Kecuali

242. Selain

243. Di luar

244. Tidak termasuk

245. Terkecuali

246. Dikecualikan

247. Tidak terhitung

248. Tidak termasuk

249. Tidak terkait

250. Terpisah dari

Contoh penggunaan:

• Semua karyawan harus hadir dalam rapat, kecuali mereka yang sedang dinas luar.

• Selain masalah keuangan, perusahaan juga menghadapi tantangan dalam hal sumber daya manusia.

• Harga sudah termasuk pajak, tidak termasuk biaya pengiriman.

251. Secara rinci

252. Detailnya

253. Spesifiknya

254. Lebih spesifik

255. Secara khusus

256. Tepatnya

257. Persisnya

258. Lebih tepatnya

259. Secara terperinci

260. Secara mendetail

Contoh penggunaan:

• Secara rinci, prosedur pengajuan klaim asuransi terdiri dari lima langkah.

• Spesifiknya, kita membutuhkan tiga jenis bahan baku untuk produksi.

• Tepatnya, rapat akan dimulai pukul 09.30 pagi di ruang konferensi utama.

261. Sekali lagi

262. Mengulang kembali

263. Menegaskan kembali

264. Mengingatkan kembali

265. Kembali ke

266. Seperti disebutkan sebelumnya

267. Sebagaimana telah dikatakan

268. Perlu diulangi

269. Menekankan lagi

270. Perlu ditegaskan lagi

Contoh penggunaan:

• Sekali lagi, saya ingin menekankan pentingnya keselamatan kerja di lingkungan pabrik.

• Mengulang kembali, deadline proyek ini adalah akhir bulan depan.

• Seperti disebutkan sebelumnya, kita perlu meningkatkan efisiensi dalam penggunaan energi.

271. Dibandingkan dengan

272. Relatif terhadap

273. Berbeda dengan

274. Serupa dengan

275. Mirip dengan

276. Tidak seperti

277. Berlawanan dengan

278. Bertolak belakang dengan

279. Sejalan dengan

280. Selaras dengan

Contoh penggunaan:

• Dibandingkan dengan tahun lalu, penjualan tahun ini meningkat 20%.

• Berbeda dengan pesaingnya, perusahaan kita fokus pada kualitas bukan kuantitas.

• Sejalan dengan visi perusahaan, kita akan terus berinovasi dalam produk ramah lingkungan.

281. Terutama

282. Khususnya

283. Terlebih

284. Lebih-lebih

285. Teristimewa

286. Yang penting

287. Yang utama

288. Paling utama

289. Inti dari

290. Esensi dari

Contoh penggunaan:

• Kita harus memperhatikan semua aspek, terutama kepuasan pelanggan.

• Khususnya untuk divisi pemasaran, target penjualan harus tercapai tahun ini.

• Yang penting dalam negosiasi adalah kejujuran dan keterbukaan.

291. Pertama-tama

292. Mula-mula

293. Selanjutnya

294. Berikutnya

295. Kemudian

296. Lalu

297. Akhirnya

298. Pada akhirnya

299. Sebagai penutup

300. Terakhir

Contoh penggunaan:

• Pertama-tama, kita akan membahas laporan keuangan triwulan ini.

• Selanjutnya, tim marketing akan mempresentasikan strategi baru mereka.

• Akhirnya, kita akan mengadakan sesi tanya jawab dengan para pemegang saham.

301. Seandainya

302. Andaikan

303. Andai kata

304. Jika saja

305. Kalau saja

306. Misalkan

307. Umpamakan

308. Bayangkan jika

309. Anggap saja

310. Sekiranya

Contoh penggunaan:

• Seandainya kita mendapat investor baru, kita bisa memperluas bisnis ke luar negeri.

• Andai kata penjualan meningkat 50%, berapa laba yang bisa kita capai?

• Bayangkan jika kita bisa menguasai 30% pangsa pasar, betapa besarnya potensi pertumbuhan kita!

311. Jadi

312. Maka

313. Dengan demikian

314. Oleh karena itu

315. Kesimpulannya

316. Ringkasnya

317. Singkat kata

318. Akhirnya

319. Pada akhirnya

320. Sebagai kesimpulan

Contoh penggunaan:

• Jadi, berdasarkan analisis yang telah dilakukan, proyek ini layak untuk dilanjutkan.

• Dengan demikian, kita perlu meningkatkan anggaran penelitian dan pengembangan tahun depan.

• Kesimpulannya, strategi pemasaran kita perlu disesuaikan dengan perubahan perilaku konsumen.

321. Lebih lanjut

322. Selanjutnya

323. Lebih jauh lagi

324. Untuk lebih jelasnya

325. Secara lebih rinci

326. Mendetail

327. Menguraikan lebih lanjut

328. Memperdalam

329. Memperluas

330. Mengembangkan

Contoh penggunaan:

• Lebih lanjut, kita akan membahas strategi penetrasi pasar untuk produk baru ini.

• Untuk lebih jelasnya, mari kita lihat proyeksi keuangan untuk lima tahun ke depan.

• Secara lebih rinci, proses produksi terbagi menjadi empat tahap utama.

331. Kecuali

332. Selain

333. Di luar

334. Tidak termasuk

335. Terkecuali

336. Dikecualikan

337. Tidak terhitung

338. Tidak termasuk

339. Tidak terkait

340. Terpisah dari

Contoh penggunaan:

• Semua divisi harus menghemat anggaran, kecuali divisi penelitian dan pengembangan.

• Selain masalah teknis, kita juga perlu mempertimbangkan faktor sosial dan lingkungan.

• Harga yang ditawarkan sudah termasuk pajak, tidak termasuk biaya pengiriman.

341. Secara rinci

342. Detailnya

343. Spesifiknya

344. Lebih spesifik

345. Secara khusus

346. Tepatnya

347. Persisnya

348. Lebih tepatnya

349. Secara terperinci

350. Secara mendetail

Contoh penggunaan:

• Secara rinci, rencana ekspansi kita terdiri dari_lima tahap utama.

• Spesifiknya, kita membutuhkan tiga jenis mesin baru untuk meningkatkan kapasitas produksi.

• Tepatnya, anggaran yang dibutuhkan untuk proyek ini adalah Rp 5,7 miliar.

Penggunaan kata hubung antar kalimat yang tepat dapat meningkatkan kualitas tulisan dan membantu pembaca memahami alur pikiran penulis dengan lebih baik. Dengan menguasai berbagai jenis kata hubung ini, Anda dapat membuat tulisan yang lebih kohesif, logis, dan mudah dipahami. Pilihlah kata hubung yang sesuai dengan konteks dan tujuan tulisan Anda untuk menciptakan paragraf yang padu dan efektif.