Michelle Ziudith bukan "anak baru" dalam kancah Kpop. Di sela padatnya jadwal syuting film dan series, ia menyaksikan konser Blackpink World Tour Deadline in Jakarta 2025 sekaligus larut dalam euforia di sana.

"Saya mengikuti rekam jejak Blackpink sejak rilis lagu 'Whistle' tahun 2016," beri tahu Michelle Ziudith. "Saya nonton sama Pak Ali, Mbak Lia, dan Marissa, Alhamdulillah beruntung saja sih dapat tiket. Rejeki anak saleh," cetusnya.

Saat diminta menyebut tiga lagu Blackpink favoritnya, Michelle Ziudith tak perlu berpikir panjang. Tiga lagu kesayangannya yakni "You Never Know," "The Happiest Girl," dan "Jump." Ketiganya dipilih disertai alasan kuat.

"Lagu 'You Never Know' karena sangat relate dengan aku. But you'll never know unless you walk in my shoes You'll never know. 'Cause everybody sees what they wanna see It's easier to judge me than to believe," Michelle Ziudith membeberkan.

"Setelahnya, 'The Happiest Girl' lagu yang sangat menyentuh hati. Kemudian, 'Jump' lagu yang sangat energetik untuk semangat pagi," beri tahunya.

Ini bukan kali pertama Blackpink menggelar konser di Indonesia. Enam tahun lalu misalnya, mereka bikin konser Blackpink 2019 World Tour [In Your Area Jakarta] di ICE, BSD, Tangerang. Setelahnya, Blackpink kembali melawat Jakarta pada 2023.

Kala itu, Michelle Ziudith tak bisa menonton karena kesibukan kerja. "Apalagi sempat melewatkan Blackpink tour beberapa tahun lalu. Tahun ini sangat bersemangat, antusias juga khawatir tiket di posisi terbaik cepat habis dan kalah war," ucap Michelle Ziudith.

Bukan rahasia lagi, kesuksesan Blackpink dalam melahirkan banyak hit berdampak besar terhadap industri musik global. Michelle Ziudith mengakuinya. Gelombang Kpop benar-benar telah mendunia.

"Setuju dong, alasannya, Kpop fenomena budaya global yang berhasil memadukan musik, fashion, hiburan secara keseluruhan. Jadi bukan cuma genre musik," bintang sinetron Love In Paris berbagi pendapat.

Michelle Ziudith tak punya persiapan khusus dalam menonton konser Blackpink World Tour Deadline in Jakarta 2025. Mengingat frekuensi pekerjaannya dalam beberapa hari terakhir masih padat.

"Tidak ada persiapan khusus karena saya juga masih kerja. Jadi baru bisa persiapan di hari ini pas hari H konser. Selain itu, persiapanya adalah membawa asisten Mbak Lia dan Pak Ali ha ha ha," tutur Michelle Ziudith.

Bagi Michelle Ziudith, menonton konser Blackpink World Tour Deadline in Jakarta 2025 tak hanya untuk senang-senang. Sebagai pekerja seni, ia memetik banyak pelajaran dari Blackpink yang kini jadi salah satu ikon musik global.

"Yang menjadi inspirasi aku adalah moralnya karena setiap kerja keras itu tidak ada yang sia-sia. Pasti akan ada hasilnya. Mengingat, para personel Blackpink menjadi trainee dalam waktu yang tidak sebentar," ia menyimpulkan.