Premier League Musim 2025/2026 Hadir dengan Aturan-Aturan Baru, Apa Saja?
15 August 2025, 05:27 WIB:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3535755/original/001295200_1628510748-Premier_League_-_ilustrasi_Logo_Premier_League.jpg)
Musim baru Liga Inggris 2025/26 resmi dimulai akhir pekan ini. Juara bertahan Liverpool akan membuka laga perdana melawan Bournemouth di Anfield pada Jumat malam.
Aksi seru juga akan tersaji ketika Manchester United menjamu Arsenal di Old Trafford, sementara Leeds United yang kembali ke kasta tertinggi, akan menghadapi Everton pada Senin.
Selain persaingan di lapangan, musim ini juga akan diwarnai sejumlah aturan baru yang akan memengaruhi jalannya pertandingan.
Advertisement
Aturan Baru untuk Kiper: 8 Detik atau Kena Sanksi
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4927202/original/014647200_1724561866-000_36EN33T.jpg)
Perubahan paling mencolok datang untuk para penjaga gawang. Mulai musim ini, kiper hanya boleh memegang bola maksimal delapan detik. Jika melewati batas itu, tim lawan akan langsung diberi hadiah tendangan sudut.
Sebelumnya, aturan membatasi waktu hanya enam detik dengan hukuman tendangan bebas tidak langsung, namun jarang sekali ditegakkan. Kali ini, wasit akan memberikan peringatan berupa hitungan mundur lima detik sebelum menjatuhkan sanksi.
Aturan ini berlaku di seluruh dunia sepak bola dan sudah diuji coba di Piala Dunia Antarklub musim panas lalu.
Advertisement
Hanya Kapten yang Boleh Protes
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5180064/original/075084700_1743727626-Chelsea_vs_Tottenham_Hotspur_2025-1.jpg)
Mulai musim ini, hanya kapten tim yang diizinkan mendekati wasit untuk melakukan protes atau diskusi.
Pemain lain yang melanggar dan melakukannya tanpa izin bisa langsung menerima kartu kuning, apalagi jika menunjukkan sikap tidak hormat.
Jika kapten adalah seorang kiper, tim diperbolehkan menunjuk wakil kapten di lapangan sebelum kick-off.
Perubahan Aturan Penalti
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5304372/original/035321800_1754262515-bruno_fernandes_man_united_everton_ap_colin_hubbard.jpg)
Peraturan penalti juga mengalami revisi. Pemain yang secara tidak sengaja menyentuh bola dua kali saat mengeksekusi penalti kini diperbolehkan mengulang tendangan, asalkan bola masuk pada percobaan pertama.
Kasus ini sempat terjadi pada final Piala Eropa Wanita musim panas lalu. Beth Mead dari Inggris tergelincir dan menyentuh bola dua kali sebelum mencetak gol ke gawang Spanyol.
Berdasarkan aturan lama, gol tersebut langsung dianulir tanpa kesempatan mengulang. Namun, dengan aturan baru, pemain bisa mencoba lagi. Sayangnya, pada saat itu Mead gagal mencetak gol pada tendangan ulang.