Prabowo Mau Bentuk Badan Otorita Tanggul Laut Pantura Jawa, AHY Bilang Begini
13 June 2025, 11:45 WIB:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5160026/original/072700300_1741768226-IMG_8687.jpg)
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan bahwa pihaknya mendukung rencana Presiden Prabowo Subianto untuk membentuk Badan Otorita Tanggul Laut Pantai Utara Jawa.
Badan Otorita ini nantinya akan berkontribusi mengurus program pembangunan Tanggul Laut Raksasa atau Giant Sea Wall di sepanjang pesisir Banten hingga Gresik.
"Saya rasa ini sangat baik, karena memang Giant Sea Wall seperti yang Bapak Presiden RI tadi sampaikan bukan hanya menjadi proyek sekadar proyek, tapi harus secara filosofis dan mendasar memahami apa yang menjadi permasalahan utama yang dihadapi oleh masyarakat di pesisir utara Jawa khususnya," ujar AHY kepada media di JCC Senayan, Jakarta, dikutip Jumat (13/6/2025).
AHY menegaskan, program Giant Sea Wall harus dipahami ari aspek hulu ke hilir.
"Kita melihat bahwa memang ada banyak pendekatan, salah satunya adalah ketika memang sudah tidak ada lagi opsi yang lain, kita harus membangun tanggul raksasa tetapi perlu pahami juga secara utuh bahwa permasalahan itu juga dari hulu ke hilir," jelas dia.
Karena itu, perlu membuka pendekatan infrastruktur yang luas untuk memproses studi pembangunan Tanggul Laut Raksasa.
"Awali dulu tetapi tidak boleh gegabah, juga tidak boleh berlama-lama karena sebetulnya sudah cukup lama pengembangan konsep penguatan pantai utara Jawa ini yang jangan sampai kita terlambat saat bencana datang," ucap AHY.
Advertisement
Prabowo Mau Bentuk Badan Otorita Tanggul Laut Pantura Jawa
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4063672/original/005876400_1656131933-Ketum_Demokrat_dan_Ketum_Gerindra_berikan_keterangan_usai_pertemuan_tertutup-FANANI_3.jpg)
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Pemerintah akan membentuk badan khusus untuk menjalankan proyek Giant Sea Wall di pantai utara Jawa (Pantura).
"Dalam waktu dekat saya akan bentuk Badan Otorita Tanggul Laut Pantura Jawa," kata Prabowo dalam penutupan ICI 2025 di JCC Senayan, Jakarta, Kamis (12/6/2025).
Prabowo menuturkan, proyek ini sudah direncanakan Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) sejak tahun 1995 silam. Namun, proyek tersebur belum terlaksana.
"Sudah 30 tahun lalu, tetapi kita tidak berkecil hati. Sekarang tidak ada lagi penundaan, kita akan kerjakan segera," tegasnya.
Advertisement
Menelan Biaya USD 80 Miliar
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5250908/original/084112800_1749744654-IMG-20250612-WA0231.jpg)
Presiden menjelaskan, Pantura Jawa merupakan tanggul laut raksasa yang membentang sepanjang 500 kilometer, mulai pesisir Banten hingga Gresik.
Prabowo mengaku sudah meminta tim di pemerintahan untuk segera mengeksekusi pelaksanaan proyek Tanggul Laut Pantura Jawa. Langkah ini termasuk dari segi pendanaan.
"Perkiraan biaya (proyek Tanggul Laut Pantura) USD 80 miliar. Waktu (pembangunan) di Teluk Jakarta saja 8-10 tahun, kalau sampai Jawa Timur mungkin butuh waktu 15-20 tahun," bebernya.