Mengunggah 20 potret momen menghadiri peluncuran JK6 di akun Instagram terverifikasi, Rabu (4/6/2025), AHY menjelaskan acara ini dihadiri pula oleh Meutya Hafid hingga Founder dan CEO DCI Indonesia, Toto Sugiri.

"Kami meluncurkanJK6, sebuah pusat data yang menjadi bagian dari DCI Indonesia di Bekasi, Jawa Barat pada Selasa pagi (3/5). DataCenterini diharapkan bisa memperkuat hilirisasi digital Tanah Air," cuit AHY bersama foto ini.

AHY menyambut baik dan berterima kasih atas perjalanan panjang DCI Indonesia yang jadi penyedia data center terbesar di Indonesia sejak tahun 2013. Ia pun merenda harapan.

"Ke depan dan seterusnya kita berharap ini akan menjadi salah satu pemain global yang berkelas dunia, menjadihubdi kawasan Asia Tenggara," tulisnya dalam unggahan yang sama.

Dalam kesempatan itu, AHY berpendapat, data menjadi komoditas kunci dan sesuatu yang mendasar dalam transformasi ekonomi Indonesia ke depan. Menurutnya, ini sesuai cita-cita Presiden Prabowo.

"Sesuai yangdicita-citakan oleh Bapak PresidenPrabowoSubiantodan kita semua, Indonesia bukan hanya mencapaikemandirianpangan, energi, air, tapi juga ekonominya bisa tumbuh pesat dan masyarakatnya semakin sejahtera," AHY menyambung.

Setelah peluncuran, AHY diajak Toto Sugiri berkeliling melihat ruangan data center sebagai penyedia layanan yang 100 persen lokal serta mempekerjakan SDM lokal termasuk para lulusan SMK.

"Sekali lagi, selamat untukDCI! Semoga menjadi bagian penting dalam mendukung kedaulatan data Indonesia dan memperkuat posisi negara ini dalam peta digital dunia!" AHY mengakhiri.

Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, pekan ini, Toto Sugiri menyebut pihaknya punya misi membangun infrastruktur pusat data kelas dunia di dalam negeri. "Kami buktikan anak bangsa mampu memimpin industri dengan berbagai pemain internasional," katanya.

Toto Sugiri menambahkan, pusat data ini dikembangkan dengan 100 persen keahlian lokal namun memenuhi ekspektasi klien-klien internasional. "Pusat data ini salah satu fondasi bangsa untuk membangun ekosistem digital dan AI dalam negeri yang kuat," imbuh Toto Sugiri.

AHY menyatakan pemerintah siap mendukung upaya transformasi digital melalui kolaborasi dengan dunia usaha dan sektor swasta. Ia mengapresiasi DCI Indonesia yang sejak tahun 2013 jadi pelopor dan kini pemimpin industri data center nasional.

Ia lantas menyinggung peran besar infrastruktur. "Infrastruktur memang bukan satu-satunya penentu kemajuan bangsa, tapi tanpa infrastruktur, bangsa ini tidak akan pernah bisa maju," urai AHY lewat pernyataan tertulis yang kami terima, Rabu (4/6/2025)