Era Paus Leo XIV Dimulai: Ucapan Selamat dan Harapan Mengalir dari AS, Israel, Rusia, hingga Ukraina
09 May 2025, 08:24 WIB:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5214173/original/055453400_1746750963-IMG_0116.jpeg)
Tokoh-tokoh politik di seluruh dunia menyampaikan ucapan selamat kepada Robert Francis Prevost atas terpilihnya sebagai pengganti Paus Fransiskus. Berasal dari Chicago, Illinois, Prevost menjadi paus pertama dari Amerika Serikat (AS) dan akan dikenal dengan nama Paus Leo XIV.
Sebanyak 133 kardinal memasuki Kapel Sistina di Vatikan pada Rabu, 7 Mei, untuk mengikuti konklaf kepausan---ritual yang telah dijalankan untuk memilih paus sejak tahun 1179. Pada hari pertama, asap hitam mengepul dari cerobong kapel, menandakan bahwa pemungutan suara belum menghasilkan keputusan. Sehari kemudian, muncul asap putih, tanda bahwa dua pertiga kardinal telah sepakat memilih seorang kandidat. Tak lama setelah itu, Kardinal Dominique Francois Joseph Mamberti muncul di balkon yang menghadap ke Lapangan Santo Petrus dan mengumumkan bahwa Prevost terpilih sebagai paus yang baru.
Prevost menggantikan Paus Fransiskus, yang wafat pada 21 April setelah mengalami berbagai komplikasi kesehatan.
Paus Fransiskus yang wafat pada usia 88 tahun menjabat sejak 2013 dan dikenal sebagai pemimpin Gereja Katolik yang progresif dan membawa banyak reformasi. Dia merupakan paus pertama dari Amerika Latin. Sementara Gereja Katolik sebelumnya cenderung diam soal perubahan iklim, Paus Fransiskus justru menjadi sosok penting dalam gerakan global untuk iklim. Dia juga secara konsisten menyerukan perdamaian di tengah berbagai konflik dunia. Setelah meletusnya Perang Israel-Hamas pada 7 Oktober 2023, Fransiskus bahkan rutin menelepon Paroki Keluarga Kudus ---gereja Katolik di Jalur Gaza--- untuk berbincang dengan mereka.
Seperti dilansir Time, berikut tanggapan para pemimpin dunia atas terpilihnya Prevost sebagai paus baru:
Amerika Serikat
Presiden AS Donald Trump, yang hadir dalam pemakaman Paus Fransiskus, mengucapkan selamat kepada Prevost melalui platform media sosialnya, Truth Social.
"Selamat kepada Kardinal Robert Francis Prevost, yang baru saja diangkat menjadi paus," tulis Trump.
"Merupakan kehormatan mengetahui bahwa beliau adalah paus pertama dari AS. Sungguh menggembirakan dan sebuah kehormatan besar bagi negara kita. Saya menantikan untuk bertemu dengan Paus Leo XIV. Ini akan menjadi momen yang sangat berarti!"
Wakil Presiden JD Vance, seorang Katolik yang sempat bertemu Paus Fransiskus sehari sebelum dia wafat, menyampaikan, "Selamat kepada Leo XIV, paus pertama dari AS, atas pemilihannya! Saya yakin jutaan umat Katolik AS dan umat Kristen lainnya akan mendoakan agar beliau sukses dalam memimpin gereja."
Mantan Presiden Joe Biden, juga seorang Katolik, menyatakan, "Semoga Tuhan memberkati Paus Leo XIV dari Illinois."
Biden menyampaikan pula selamat atas nama dirinya dan istri Jill Biden.
Mantan Presiden Barack Obama menulis di platform media sosial X bahwa dia dan Michelle Obama mengucapkan selamat kepada "seorang warga Chicago sekaligus Yang Mulia Paus Leo XIV."
"Ini adalah hari bersejarah bagi AS. Kami akan mendoakan beliau dalam memimpin Gereja Katolik dan menjadi teladan bagi banyak orang, tak memandang agama."
Mantan Presiden George W. Bush melalui akun resmi George W. Bush Presidential Center menyebut pemilihan ini sebagai "momen bersejarah dan penuh harapan bagi umat Katolik di AS dan seluruh dunia."
Advertisement
Harapan pada Era Paus Leo XIV
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5214116/original/099222000_1746732525-IMG_0114.jpeg)
Rusia
Merespons era baru di bawah Paus Leo XIV, Presiden Vladimir Putin menyatakan, "Saya yakin bahwa dialog konstruktif dan kerja sama yang telah terjalin antara Rusia dan Vatikan akan terus berkembang, didasarkan pada nilai-nilai Kristiani yang menyatukan kita."
Irlandia
Perdana Menteri Irlandia Micheal Martin menuturkan, "Sukacita dan perayaan di Lapangan Santo Petrus mencerminkan harapan dan niat baik umat Katolik dunia terhadap Paus baru."
Martin juga berharap hubungan baik antara Irlandia dan Vatikan terus berlanjut. Tidak ketinggalan dia menyampaikan selamat kepada AS atas kebanggaan memiliki paus dari negara mereka.
Inggris
Perdana Menteri Keir Starmer menyebut terpilihnya Prevost sebagai "momen penuh sukacita bagi umat Katolik di Inggris dan dunia."
Dia mengatakan bahwa seperti Paus Fransiskus, Vatikan memiliki peran penting dalam "menyatukan bangsa-bangsa untuk mengatasi isu-isu besar zaman ini, terutama perubahan iklim, pengentasan kemiskinan, serta perdamaian dan keadilan."
Italia
Perdana Menteri Giorgia Meloni mengucapkan "harapan tulus bagi Paus Leo XIV dalam memulai masa kepausannya."
Dia menyebut pesan perdamaian yang disampaikan paus baru dari balkon Vatikan sebagai panggilan moral yang kuat di tengah dunia yang penuh konflik.
Polandia
Presiden Andrzej Duda menyebut momen ini sebagai "saat yang sangat mengharukan bagi komunitas Gereja Katolik dan seluruh dunia."
Ukraina
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengucapkan selamat kepada Prevost atas terpilihnya sebagai paus, sambil menyampaikan harapannya agar keduanya dapat bekerja sama di tengah perang Rusia-Ukraina.
"Ukraina sangat menghargai sikap konsisten Takhta Suci dalam menegakkan hukum internasional, mengutuk agresi militer Federasi Rusia terhadap Ukraina, dan melindungi hak-hak warga sipil yang tak bersalah," ujarnya.
"Di saat yang menentukan bagi negara kami ini, kami berharap dukungan moral dan spiritual dari Vatikan terus berlanjut dalam upaya Ukraina untuk memulihkan keadilan dan mencapai perdamaian yang langgeng."
Kolombia
Presiden Gustavo Petro menekankan bahwa paus baru "lebih dari sekadar orang AS", mengingat latar belakang keluarga dan pengalamannya tinggal di Peru. Dia berharap Paus Leo XIV akan menjadi "pemimpin besar bagi para migran di dunia."
Advertisement
Pentingnya Pesan Damai Paus Leo XIV
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5214101/original/078744700_1746726744-Screenshot_2025-05-09_003841.jpg)
Spanyol
Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez menyampaikan ucapan selamat dengan mengatakan, "Semoga masa kepausannya berkontribusi dalam memperkuat dialog dan pembelaan hak asasi manusia di dunia yang membutuhkan harapan dan persatuan."
Prancis
Presiden Prancis Emmanuel Macron menyebut 8 Mei sebagai "momen bersejarah bagi Gereja Katolik dan jutaan umat beriman."
Dalam unggahan di platform media sosial X dia mengatakan, "Kepada Paus Leo XIV, dan kepada seluruh umat Katolik di Prancis dan di seluruh dunia, saya menyampaikan pesan persaudaraan. Semoga era kepausan baru ini menjadi masa yang penuh damai dan harapan."
Brasil
Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva, yang dikenal sebagai sahabat lama Paus Fransiskus, menyambut paus baru dengan menuliskan di X, "Saya berharap beliau melanjutkan warisan Paus Fransiskus, yang kebajikan utamanya adalah pencarian tanpa henti akan perdamaian dan keadilan sosial, pembelaan terhadap lingkungan hidup, dialog dengan semua orang dan semua agama, serta penghormatan terhadap keberagaman manusia."
"Semoga Paus Leo XIV memberkati kita dan menginspirasi kita dalam upaya berkelanjutan menuju dunia yang lebih baik dan lebih adil."
Israel
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengucapkan selamat kepada paus baru dalam pernyataan yang diunggah di akun resminya di X. Dia mengatakan, "Saya mendoakan paus pertama dari AS agar berhasil menumbuhkan harapan dan rekonsiliasi di antara semua agama."
Sementara itu, Presiden Israel Isaac Herzog menuturkan dia berharap dapat "memperdalam hubungan" antara Israel dan Vatikan.
"Semoga kepausan Anda menjadi kesempatan untuk membangun jembatan dan meningkatkan pemahaman di antara semua agama dan orang," kata Herzog.
Norwegia
Perdana Menteri Jonas Gahr Store mengungkapkan via X, "Pesan perdamaian dari paus adalah sesuatu yang sangat penting."
"Saat ini, penekanannya pada pentingnya membangun jembatan (hubungan) menjadi lebih relevan daripada sebelumnya."
Ekuador
Presiden Ekuador Daniel Noboa menulis di X bahwa negaranya menyambut Prevost sebagai paus yang baru "dengan harapan di dalam hati kami."