7 Pernyataan Dirlantas hingga Kapolda Metro Jaya Terkait Pengamanan 1 Mei Hari Buruh May Day 2025
01 May 2025, 12:32 WIB:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5180972/original/016748700_1743855840-IMG-20250405-WA0037.jpg)
1 Mei hari ini diperingati sebagai Hari Buruh Internasional atau May Day. Dan pada hari ini, Kamis (1/5/2025), peringatan Hari Buruh akan berlangsung di kawasan Monas, Jakarta Pusat.
Polisi pun mengeluarkan sejumlah imbauan Salah satunya, polisi mengimbau masyarakat menghindari jalur yang dilewati massa buruh seperti kawasan Monas, Lapangan Banteng, hingga Sudirman-Thamrin.
Direktur Lalu Lintas atau Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin mengatakan, kepadatan diprediksi akan terlihat sejak pukul 06.00 WIB.
"Lebih dari 200 ribu buruh dari berbagai daerah pergerakan mereka nanti akan masuk ke Jakarta. Ini telah kita koordinasikan mulai dari Banten, Tanggerang, dan Bekasi, Jawa Barat, dan sekitarnya," ujar Komarudin, Selasa 29 April 2025.
"Ini telah kita lakukan berbagai upaya rekayasa arus lalu lintas sehingga diharapkan aktivitas tanggal 1 Mei nanti bisa berjalan sesuai harapkan," sambung dia.
Kepala Kepolisian Daerah Jakarta Raya (Kapolda Metro Jaya) Inspektur Jenderal (Irjen) Karyoto juga angkat bicara. Dia mengingatkan, Jakarta merupakan barometer nasional.
Oleh karena itu, Karyoto mengingatkan semua anggotanya tidak lengah saat melakukan pengamanan peringatan Hari Buruh atau May Day di Monumen Nasional (Monas) pada 1 Mei 2025.
"Jakarta adalah barometer nasional. Setiap peristiwa yang terjadi di Jakarta akan menjadi perhatian publik nasional, bahkan internasional dan berpotensi memicu efek domino di daerah lain," kata Karyoto saat menyampaikan sambutannya saat memimpin apel pengamanan May Day 2025.
Berikut sederet pernyataan Dirlantas hingga Kapolda Polda Metro Jaya terkait pengamanan Hari Buruh atau May Day yang berpusat di kawasan Monas, Jakarta Pusat dihimpun Tim News Liputan6.com:
Advertisement
1. Masyarakat Diimbau Hindari Kawasan Monas
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5203363/original/004042900_1745929432-IMG_0254.jpeg)
Peringatan Hari Buruh atau May Day akan berlangsung di kawasan Monas, Jakarta Pusat pada, Kamis 1 Mei 2025. Polisi pun mengimbau masyarakat menghindari jalur yang dilewati massa buruh seperti kawasan Monas, Lapangan Banteng, hingga Sudirman-Thamrin
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin mengatakan, kepadatan diprediksi akan terlihat sejak pukul 06.00 WIB.
"Lebih dari 200 ribu buruh dari berbagai daerah pergerakan mereka nanti akan masuk ke Jakarta. Ini telah kita koordinasikan mulai dari Banten, Tanggerang, dan Bekasi, Jawa Barat, dan sekitarnya," ujar Komarudin, Selasa 29 April 2025.
"Ini telah kita lakukan berbagai upaya rekayasa arus lalu lintas sehingga diharapkan aktivitas tanggal 1 Mei nanti bisa berjalan sesuai harapkan," sambung dia.
Komarudin memastikan tak ada penutupan jalan. Namun, rekayasa lalu lintas akan disiapkan untuk menghindari kepadatan. Selain itu, seluruh pergerakan massa akan dikawal ketat petugas hingga ke kawasan Monas.
"Seluruh pergerakan akan dilakukan pengawalan oleh petugas, jadi tidak ada penyekatan tidak ada penutupan namun kita kawal kita alirkan seluruhnya tentu harapannya seluruh aktivitas bisa berjalan," ucap dia.
Dalam kesempatan itu, Komarudin mengimbau kepada masyarakat Jakarta untuk menghindari ruas sekitar Monas dan jalan protokol pada pagi hingga siang hari.
"Masyarakat bisa menggunakan akses jalan alternatif yang lain sehingga tidak beririsan dengan aktivitas yang berada di sekitar Monas mulai dari jalan Merdeka Barat, Utara, Timur, Selatan termasuk akses jalan sekitarnya yang mungkin nanti akan terdampak seperti Pejambon, kemudian Sudirman-Thamrin akses yang ke Harmoni dan sekitarnya ini yang mungkin perlu diingatkan kepada seluruh masyarakat yang nantinya akan beraktivitas di sekitar Monas," ucap dia.
Advertisement
2. Beberkan Jalur yang Akan Dilewati Buruh
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/701941/original/1s.jpg)
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin membeberkan jalur yang digunakan massa buruh menuju ke kawasan Monas. Kendaraan roda empat atau bus dari Banten atau Tangerang masuk melalui Tol Kebon Jeruk-Tomang-Harmoni-Lapangan Banteng-Monas.
Berikutnya, kendaraan roda dua atau sepeda motor dari arah Banten atau Tangerang akan melintas melalui Daan Mogot-Grogol-Gajah Mada-Harmoni-Pasar Baru-Lapangan Banteng-Monas.
Sementara itu, kendaraan roda empat dari arah Bekasi melalui Tol Cawang-Cempaka Putih-Tugu Tani-Kedubes AS-Monas. Sedangkan, pemotor dari arah Bekasi akan melintas Kalimalang-Cempaka Putih-Monas.
Komarudin menyebut, pihaknya juga menyiapkan kantong-kantong parkir yaitu JXPO Kemayoran, Jalan Benyamin Sueb dan Parkir Timur Senayan atau GBK.
"Inilah spot-spot ataupun titik yang nantinya dimungkinkan akan ada kepadatan termasuk ruas jalan Sudirman-Thamrin. jalan utama yang juga nanti akan kita gunakan untuk mengurai ataupun mobilisasi pergerakan dari rekan-rekan buruh untuk menuju dan kembali dari Monas," tandas Komarudin.
3. Kapolda Metro Jaya Ingatkan Anggota Tidak Lengah Amankan Hari Buruh di Monas
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5203276/original/078872900_1745923380-IMG_0240.jpeg)
Kepala Kepolisian Daerah Jakarta Raya (Kapolda Metro Jaya) Inspektur Jenderal (Irjen) Karyoto mengingatkan bahwa Jakarta merupakan barometer nasional.
Oleh karena itu, Karyoto mengingatkan semua anggotanya tidak lengah saat melakukan pengamanan peringatan Hari Buruh atau May Day di Monumen Nasional (Monas) pada 1 Mei 2025.
"Jakarta adalah barometer nasional. Setiap peristiwa yang terjadi di Jakarta akan menjadi perhatian publik nasional, bahkan internasional dan berpotensi memicu efek domino di daerah lain," kata Karyoto saat menyampaikan sambutannya saat memimpin apel pengamanan May Day 2025.
"Maka dari itu kita tidak boleh lengah sekecil apa pun. Gangguan keamanan di Jakarta dapat berdampak luas, baik secara sosial, politik, maupun ekonomi," sambung dia.
4. Kapolda Metro Jaya Minta Semua Personel Profesional
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4960818/original/016958700_1728117397-IMG-20241005-WA0031.jpg)
May Day tahun ini diprediksi diikuti 200 ribu orang di kawasan Monas. Karyoto menekankan pentingnya kesiapan lintas wilayah, mengingat massa juga akan datang dari Banten dan Jawa Barat.
"Oleh karena itu, koordinasi lintas wilayah, soliditas antar instansi, serta kesiapan individu menjadi kunci keberhasilan pengamanan. Beberapa hal yang perlu saya tekankan pada seluruh personel yang bertugas," ujar Karyoto.
Karyoto kemudian menekankan beberapa hal kepada seluruh personel yang bertugas antara lain pengamanan humanis, hindari sikap arogan, deteksi dini potensi konflik, kelola arus lalu lintas agar publik tak terganggu, serta jaga sinergi antarinstansi.
"Saya menekankan kepada seluruh personel untuk bersikap profesional. Utamakan pelayanan kepada masyarakat, hormati hak asasi tetapi tetap tegas dan tidak ragu dalam menghadapi setiap pelanggaran hukum. Mari kita buktikan bahwa kita mampu menjaga Jakarta tetap aman dan kondusif sehingga stabilitas nasional tetap terjaga," ucap Karyoto.
5. Polda Metro Jaya Siapkan 13.252 Personel di Monas
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5171514/original/044705400_1742641949-IMG_20250322_165928.jpg)
Polda Metro Jaya pun bersiap untuk mengamankan peringatan ini. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto, mengungkapkan bahwa mereka mengerahkan 13.252 personel gabungan untuk memastikan keamanan selama acara.
"Dalam kegiatan pengamanan ini kita melibatkan 13.252 personel gabungan yang terdiri dari 9.591 personel Polri, 3.385 personel TNI, dan 276 personel pemerintahan daerah," kata Karyoto.
Karyoto menerangkan, May Day merupakan momen penting bagi pekerja untuk menyuarakan aspirasi dan memperjuangkan hak-haknya. Namun demikian, perlu diingat bahwa potensi kerawanan harus diantisipasi secara serius.
"Jakarta adalah barometer nasional. Setiap peristiwa yang terjadi di Jakarta akan menjadi perhatian publik nasional, bahkan internasional dan berpotensi memicu efek domino di daerah lain," ujar dia.
Lebih lanjut, dia menerangkan, pergerakan massa tidak hanya terpusat di Jakarta, tetapi juga melibatkan wilayah penyangga seperti Banten dan Jawa Barat.
Oleh karena itu, koordinasi lintas wilayah, soliditas antar instansi, serta kesiapan individu menjadi kunci keberhasilan pengamanan.
6. Kapolda Metro Jaya Sebut Massa akan Dikawal Polisi dari Daerah Penyangga ke Monas
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5171629/original/054791600_1742649784-IMG_20250322_165705.jpg)
Sebanyak 200 ribu buruh akan menghadiri peringatan Hari Buruh atau May Day di kawasan Monas pada, 1 Mei 2025. Massa buruh akan dikawal ketat sejak dari daerah keberangkatan hingga titik kumpul di Monas.
"Nanti akan kami kawal dari daerah persiapan, dari masuk kendaraan, kemudian berjalan bersama-sama menuju tempat ini, yang motor rutenya kemana, yang bus rutenya ke mana, pintu masuknya ke mana, dan parkir di mana sudah kita atur. Berapa base dan lain-lain sudah kita komunikasikan," kata Karyoto.
"Kalau yang wilayah hukum Polda Metro itu meliputi Tangerang, Tangerang Kota, Tangerang Selatan, Depok, Bekasi Kota, dan Bekasi Kabupaten," sambung dia.
Karyoto menerangkan, massa buruh datang dari berbagai daerah seperti Banten, Bogor, hingga Bekasi. Untuk itu, koordinasi lintas wilayah dilakukan dengan Polda Jabar, jajaran Dirlantas, hingga TNI dan pemerintah daerah.
"Kita sudah libatkan dari Dirlantas Polda Jabar, Kepala Biro Operasi Polda Jabar untuk mempersiapkan segalanya. Sehingga mereka bisa betul-betul pertama aman, lancar, dan nyaman. Ini upaya kita memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujar dia.
7. Kapolda Metro Jaya Minta Masyarakat Bersiap Hadapi Macet
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5203426/original/026561900_1745940117-IMG_0233.jpeg)
Karyoto mengimbau kepada warga Jakarta untuk bersiap menghadapi padatnya arus kendaraan di sekitar kawasan Monas. Acara dimulai pukul 09.00 dan diperkirakan akan berlangsung selama beberapa jam ke depan.
"Tentunya kita juga mengharapkan bahwa semua masyarakat akan mendukung dengan adanya May Day ini dan akan bisa dilaksanakan dengan baik. Masuk berangkat dari persiapan ke tempat acara dengan aman lancar," ucap dia.
"Di sini tidak ada insiden-insiden dan kembali bisa pulang ke tempat masing-masing dengan aman dan lancar," tandas Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3943649/original/006553800_1645619048-revisi_jht_3.jpg)