Momen Prabowo Dikerumuni Anak-anak SD hingga SMA Minta Tanda Tangan
29 March 2025, 09:48 WIB:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5177582/original/017401900_1743215134-IMG-20250328-WA0180.jpg)
Presiden Prabowo Subianto diserbu oleh sejumlah pelajar yang meminta tanda tangan usai peresmian peraturan pemerintah tentang Tata Kelola Penyelenggaran Sistem Elektronik Dalam Perlindungan Anak di Istana Negara Jakarta, Jumat (28/3/2025).
Usai acara, para pelajar SD, SMP, hingga SMA maju ke panggung dan mengerumuni Prabowo. Mereka menyuguhkan secarik kertas ke arah Prabowo untuk ditandatangani.
"Pak Presiden tanda tangan Pak," ujar mereka kepada Prabowo.
Prabowo kemudian menghampiri para pelajar itu. Dia membubuhi tanda tangannya di secarik kertas satu per satu.
Prabowo juga bertegur sapa dengan para pelajar, dan sempat memeluk, dan mencium kening beberapa anak yang menghampirinya.
Dia mengingatkan anak-anak Indonesia untuk tak melakukan hal-hal negatif. Dia meminta anak-anak untuk rajin belajar agar masa depannya cerah.
"Hati-hati, semua anak-anak ya. Jangan ikut-ikut hal-hal yang negatif. Kalian harus belajar yang baik Masa depan anda cerah," kata Prabowo saat memberikan sambutan di hadapan pelajar SD, SMP, dan SMA.
Dia memastikan masa depan Indonesia cerah. Prabowo mengatakan pemerintah telah menyiapkan sejumlah program agar masa depan anak-anak Indonesia lebih baik.
"Masa depan Indonesia cerah. Dan ini semua, kita disini semua adalah untuk bekerja menyiapkan masa depan anak-anak yang lebih baik," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Sistem Elektronik dalam Perlindungan Anak, Jumat (28/3/2025). Aturan ini memberikan perlindungan terhadap anak di ruang digital.
"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim pada hari ini Jumat tanggal 28 Maret 2025, saya Presiden RI Prabowo Subianto mensahkan peraturan pemerintah tentang tata kelola penyelenggaraan sistem elektronik dalam perlindungan anak," kata Prabowo di Halaman Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (28/3/2025).
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5177360/original/004359700_1743163904-dXBsb2Fkcy8yMDI1LzMvMjgvNTM5NGZiMWUtN2JjNi00MThhLTgyNmItYTUzMGVmMGExNDE4LmpwZWc_.jpg)
Advertisement
Bahaya Penyalahgunaan Media Digital
Dia mengatakan Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid sempat melaporkan soal bahaya penyalahgunaan media digital yang dapat merusakan masa depan anak-anak Indonesia. Prabowo menuturkan dirinya pun langsung menyetujui rencana Kementerian Komunikasi dan Digital untuk melakukan upaya perlindungan terhadap anak-anak di media digital.
"Saya katakan teruskan, konsultasi dengan semua pihak dan ini pun sudah dirintis oleh beberapa negara lain negara-negara besar pun sudah lebih dulu daripada kita melakukan upaya-upaya perlindungan anak," jelasnya
Prabowo menuturkan teknologi digital memang dapat memberikan kemajuan pesat bagi manusia. Namun, kata dia, teknologi digital juga dapat merusak akhlak, psikologi, dan watak anak-anak apabila tak diawasi serta dikelola dengan baik.
"Perkembangan negatif yang sangat cepat bisa dilakukan melalui media digital sangat-sangat berbahaya jika kita tidak lakukan langkah-langkah pengelolaan yang baik," tutur Prabowo.
Untuk itu, dia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang merumuskan PP Tuntas. Prabowo mengapresiasi kerja keras semua pihak yang mewujudukan aturan tersebut.
"Saya sampaikan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada semua pihak, terutama Menteri Komdigi, Menko PMK, tokoh-tokoh yang sangat aktif di balik perlindungan anak. Ini hasil karya saudara-saudara. Saya mendengar saran saudara-saudara dan kita wujudkan hari ini," pungkas Prabowo.
Advertisement
Infografis
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5128654/original/055644500_1739255992-Infografis_SQ_Prabowo_Perintahkan_Kapolri__Jaksa_Agung_hingga_KPK_Sikat_Koruptor.jpg)