Pelatih Persib Beber Kekurangan Australia di Kualifikasi Piala Dunia, Sebut Timnas Indonesia Punya Kans Curi Poin
19 March 2025, 19:00 WIB:strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/4941382/original/063515600_1725974504-20240910AA_Timnas_Indonesia_Vs_Australia-13.JPG)
Pelatih klub Liga 1 Persib Bandung, Bojan Hodak, menilai Timnas Indonesia punya kans besar membawa pulang poin saat bertamu ke markas Australia dalam laga lanjutan grup C putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (20/3/2024).
Pria asal Kroasia itu sebenarnya tak menampik bahwa Socceroos bukan lawan mudah bagi skuad Garuda. Hanya saja, ketidakseimbangan stok amunisi dan gaya permainan Tony Popovic dinilai bisa kekurangan yang menguntungkan Timnas Indonesia di laga tersebut.
Sebagaimana diketahui, Australia memang jadi salah satu negara yang memutuskan mengganti pelatih di tengah pelaksanaan FIFA World Cup Qualifiers.
Semula mereka ditukangi oleh Graham Arnold. Akan tetapi, pelatih sebelumnya cabut, sehingga federasi Australia memilih mempekerjakan Tony Popovic sebagai pengganti per September 2024.
Bojan Hodak melihat Popvic sebagai sosok yang suka memainkan pressing tinggi. Sayangnya, tak banyak pemain di skuad Australia saat ini yang mampu mencetak gol.
"Australia baru mengganti pelatihnya di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 ini. Pelatih baru selalu ingin memainkan pressingtinggi. Tapi mereka (Timnas Australia) punya masalah karena tidak punya pemain yang bisa mencetak gol," kata Hodak, dilansir dari situs resmi Persib Bandung.
Advertisement
Australia Kekurangan Finisher
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5146147/original/061203700_1740760286-20240910bl_indonesia_e2e5604.jpg)
Lebih lanjut, Bojan Hodak juga menggarisbawahi bahwa Timnas Australia sebenarnya punya kualitas pemain bagus di hampir semua lini.
Akan tetapi mereka masih kekurangan pemain finisher, sehingga situasi ini diharapkan bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh skuad Garuda.
"Mereka kurang memiliki pemain bertipe finisher. Jadi saya rasa Indonesia bisa saja mendapatkan hasil positif dengan pemain yang mereka miliki sekarang," kata Hodak lagi dalam situs resmi Persib.
Advertisement
Timnas Indonesia Juga Ganti Pelatih
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5167141/original/062274300_1742314134-Kluivert.jpg)
Sementara itu, Timnas Indonesia sendiri sebenarnya juga memutuskan ganti pelatih di tengah partisipasi mereka dalam putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Skuad Garuda yang sebelumnya ditukangi Shin Tae-yong kini berada di bawah naungan Patrick Kluivert. Juru taktik Belanda ditunjuk sebagai pengganti oleh PSSI pada awal Januari 2025.
Hodak pun mengakui bahwa pertandingan ini berpotensi menghadirkan tekanan berat bagi debut Kluivert. Hanya saja, satu poin dipandang sebagai hal yang tak muluk-muluk untuk diraih Indonesia di kandang Socceroos.
"Tentu saja akan ada banyak tekanan untuk pelatih baru. Tapi saya percaya dia bisa sukses pada laga melawan Australia. Jika bisa mendapatkan satu poin, itu menurut saya menjadi awalan yang bagus untuk pelatih baru," tandasnya.