IHSG Anjlok 5 Persen, Begini Pengertian dan Cara Kerja Trading Halt
18 March 2025, 11:55 WIB:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3020525/original/089022300_1578913886-20200113-Rupiah-Perkasa_-IHSG-Ditutup-Cerah--ANGGA-3.jpg)
Pasar saham Indonesia kembali bergejolak. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok tajam hingga 5 persen pada perdagangan Selasa (18/3/2025), meninggalkan posisi 6.400. Penurunan drastis ini terjadi di tengah tekanan yang dialami seluruh sektor saham.
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok 5 persen sehingga tinggalkan posisi 6.400 pada perdagangan Selasa pekan ini. Koreksi IHSG terjadi di tengah seluruh sektor saham tertekan.
Mengutip data RTI, IHSG terperosok 5,02 persen ke posisi 6.146,91 pada pukul 11.21 WIB. Indeks LQ45 melemah 4,12 persen ke posisi 699,31. Seluruh indeks saham acuan tertekan.
Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 6.465,22 dan level terendah 6.146,91. Sebanyak 552 saham memerah sehingga menekan IHSG. 97 saham menguat dan 145 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 753.149 kali dengan volume perdagangan 13,6 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 8,4 triliun.
Seluruh sektor saham memerah. Sektor saham teknologi koreksi 11,75 persen, dan catat koreksi terbesar. Sektor saham energi melemah 4,57 persen, sektor saham basic merosot 7,29 persen, sektor saham industri turun 1,78 persen, sektor saham consumer nonsiklikal melemah 3,02 persen.
Lalu sektor saham consumer siklikal terpangkas 3,9 persen, sektor saham kesehatan terpangkas 2,14 persen, sektor saham keuangan terpangkas 2,71 persen, sektor saham properti susut 4,42 persen. Lalu sektor saham infrastruktur tergelincir 3,97 persen dan sektor saham transportasi merosot 1,9 persen.
Seiring IHSG yang anjlok 5,02 persen, Bursa Efek Indonesia (BEI pun memberlakukan trading halt atau pembekuan sementara perdagangan pada pukul 11.19 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS) yang dipicu penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai 5%. Hal ini dilakukan sesuai dengan Surat Keputusan Direksi BEI Nomor: Kep-00024/BEI/03-2020 tanggal 10 Maret 2020 perihal Perubahan Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia dalam Kondisi Darurat. Perdagangan akan dilanjutkan pukul 11:49:31 waktu JATS tanpa ada perubahan jadwal perdagangan.
Advertisement
Pembukaan IHSG Hari Ini 18 Maret 2025
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3103086/original/015555600_1586948202-20200415-Pergerakan-IHSG-Turun-Tajam-6.jpg)
Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah pada Selasa pagi ni. Pelemahan ini sesuai dengan prediksi para analis.
Pada Selasa (18/3/2025) IHSG dibuka melemah 13,28 poin atau 0,21 persen ke posisi 6.458,67. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 0,64 poin atau 0,09 persen ke posisi 729,99.
Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, saat ini posisi indeks saham IHSG diperkirakan berada pada akhir wave dari wave (b) sehingga diperkirakan koreksi IHSG akan relatif terbatas untuk menguji 6.413.
"Setelahnya, IHSG berpeluang menguat ke rentang 6.756-6.850 pada skenario hitam," ujar Herditya dalam catatannya.
Herditya menuturkan, IHSG akan berada di level support 6.361,6.246 dan level resistance di posisi 6.698,6.818 pada Selasa pekan ini.
Dalam riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, IHSG berpotensi melemah terbatas dengan level support dan level resistance di 6.380-6.520.
Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman mengatakan, IHSG berpotensi menguat pada Selasa pekan ini. IHSG akan berada di level support 6.380-6.450 dan level resistance 6.500-6.600.
Advertisement
Mengenal Trading Halt
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4112071/original/036156800_1659528502-IHSG_Ditutup_Menguat-Angga-1.jpg)
Bursa Efek Indonesia (BEI) menerapkan mekanisme trading halt atau pembekuan sementara perdagangan. Hal ini dilakukan untuk menjaga stabilitas dan mencegah penurunan yang lebih drastis.
Trading halt diberlakukan selama 30 menit jika IHSG mengalami penurunan lebih dari 5 persen dalam satu hari bursa. Jika penurunan berlanjut hingga lebih dari 10 persen, trading halt juga akan diberlakukan selama 30 menit.
BEI bahkan dapat melakukan suspensi perdagangan atau 'trading suspend' jika penurunan IHSG mencapai lebih dari 15 persen. Suspensi ini dapat berlangsung hingga akhir sesi perdagangan atau lebih dari satu sesi, setelah mendapat persetujuan atau perintah Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Demikian mengutip dari berbagai sumber, Selasa, (18/3/2025).
Tujuan utama dari trading halt adalah untuk menjaga perdagangan efek yang teratur, wajar, dan efisien. Mekanisme ini memberikan kesempatan bagi investor untuk mencermati situasi pasar dan mengambil keputusan yang lebih rasional.
Kebijakan trading halt untuk menangani kondisi darurat dan menjaga perdagangan efek sehingga tetap teratur, wajar dan efisien. Hal itu juga disampaikan dalam Surat Perintah Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 2A OJK Nomor 5-274/PM.21/2020 tanggal 10 Maret 2020.
Mengutip laman ocbc.id, kondisi trading halt ini akan diumumkan oleh bursa efek untuk mencegah timbulnya kerugian pada investor. Selama penghentian itu, bursa efek akan melarang terjadinya transaksi perdagangan saham tertentu dan tidak ada investor yang dapat membeli dan menjual asetnya. Pada sejumlah kondisi bursa efek juga dapat menghentikan keseluruhan proses perdagangan saham. Setelah beberapa waktu berlangsung, trading hal dapat dihentikan dan saham dapat kembali diperdagangkan.
Fungsi IHSG
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3566688/original/041753800_1631185684-20210909-PPKM-IHSG-3.jpg)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berfungsi sebagai indikator utama kinerja pasar saham Indonesia. IHSG merepresentasikan pergerakan harga saham-saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Pergerakan IHSG mencerminkan sentimen pasar dan kondisi ekonomi secara umum. Penting bagi investor untuk memahami fungsi IHSG dalam pengambilan keputusan investasi.
Data IHSG dapat digunakan untuk menganalisis tren pasar, mengidentifikasi peluang investasi, dan mengelola risiko investasi. Oleh karena itu, akses terhadap data IHSG yang akurat dan real-time sangatlah penting bagi investor.
Berikut beberapa cara untuk mendapatkan data IHSG:
- Situs Resmi BEI (www.idx.co.id): Sumber data IHSG yang paling akurat dan terpercaya.
- Platform Trading Online: Banyak platform trading online menyediakan data IHSG secara real-time.
- Aplikasi Mobile: Beberapa aplikasi seluler menyediakan informasi pasar saham, termasuk data IHSG.
Pastikan untuk selalu memeriksa sumber data Anda untuk memastikan akurasi dan keandalannya. Jika memungkinkan, gunakan beberapa sumber untuk memvalidasi informasi yang Anda dapatkan.
Cara Dapatkan Data IHSG
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4883220/original/004818600_1720093647-20240704-IHSG-ANG_1.jpg)
Ada tiga cara utama untuk mendapatkan data IHSG secara real-time dan akurat. Pertama, Anda bisa mengunjungi situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) di www.idx.co.id. Situs ini menyediakan data IHSG, meskipun mungkin ada sedikit penundaan.
Kedua, Anda dapat menggunakan platform trading online yang menyediakan data pasar saham secara real-time. Platform ini biasanya memiliki fitur grafik interaktif dan berbagai indikator teknis yang membantu analisis.
Ketiga, Anda dapat menggunakan aplikasi mobile yang menyediakan informasi pasar saham. Banyak aplikasi yang tersedia di App Store dan Google Play Store yang menyediakan data IHSG secara real-time dan mudah diakses.
Setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pilihlah metode yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Ingatlah bahwa ketepatan data IHSG sangat penting dalam pengambilan keputusan investasi.