Tolak Cinta, Pria Sri Lanka Diculik Mantan Kekasih di Malaysia
14 March 2025, 20:40 WIB:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3626139/original/051607000_1636358248-ilustrasi_penculikan.jpg)
Kasus penculikan unik terjadi di Johor, Malaysia, ia diculik oleh mantan kekasihnya sendiri.
Laporan Buzz Feed yang dikutip Jumat (14/3/2025) menyebut insiden penculikan seorang pria Sri Lanka di Iskandar Puteri, Johor terjadi pada 28 Februari setelah dia mencampakkan wanita tersebut.
Dalam pernyataan resmi pihak kepolisian Malaysia atau Polis Diraja Malaysia (PDRM), polisi menerima laporan dari seorang pria lokal berusia 42 tahun, yang merupakan majikan pria Sri Lanka berusia 26 tahun tersebut. Menurut pria lokal tersebut, korban dibawa pergi dari tempat cuci mobilnya sekitar pukul 9 pagi pada tanggal 28 Februari.
Dalam waktu kurang dari 24 jam, polisi menangkap 4 tersangka dalam penculikan tersebut.
"Sekitar pukul 7.30 pagi pada tanggal 1 Maret, dua tersangka lokal laki-laki dan dua tersangka lokal perempuan berusia antara 18 dan 37 tahun ditangkap di Kuala Selangor," kata Kumarasan A/L Muniandy, Kepala Polisi distrik Iskandar Puteri.
"Tidak ada dari mereka yang dinyatakan positif narkoba. Namun, salah satu dari mereka memiliki catatan kriminal. 4 ponsel dan 2 mobil disita oleh PDRM," imbuh Kumarasan A/L Muniandy.
Setelah diselidiki, polisi menemukan bahwa korban yang diselamatkan adalah pacar salah satu tersangka perempuan. Kelompok tersangka merencanakan penculikan setelah korban meninggalkan pacarnya.
Semua tersangka ditahan hingga 7 Maret, dan kedua tersangka laki-laki didakwa berdasarkan Pasal 365 KUHP yang dibacakan bersama-sama berdasarkan Pasal 34 undang-undang yang sama di Pengadilan Magistrat di Johor. Kedua tersangka diizinkan membayar jaminan masing-masing sebesar RM1.000 (sekitar Rp3,6 juta) dan RM3.500 (berkisar Rp12,9 juta), dan pengadilan menetapkan tanggal 27 Maret untuk penangguhan penahanan.
Sedangkan untuk tersangka perempuan, mereka dibebaskan dengan jaminan berdasarkan Pasal 118 KUHP.
Penculikan tersebut diduga kuat dilatarbelakangi oleh dendam mantan kekasih korban atas putusnya hubungan mereka.
Advertisement
Kronologi Penculikan dan Proses Penyelidikan
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4735983/original/085805300_1707197240-pexels-kindel-media-7773263.jpg)
- Jumat, 28 Februari 2025, pukul 09.00 pagi: Korban diculik dari tempat kerjanya di Iskandar Puteri, Johor.
- Jumat, 28 Februari 2025: Atasan korban melaporkan kejadian penculikan kepada PDRM.
- Sabtu, 1 Maret 2025, pukul 07.30 pagi: Empat tersangka ditangkap di Kuala Selangor.
- Barang bukti yang disita: Empat ponsel dan dua mobil.
Polisi masih terus menyelidiki kasus ini untuk mengungkap seluruh detail dan motif di balik penculikan tersebut. Informasi lebih lanjut akan diumumkan setelah proses penyelidikan selesai. Kasus ini menjadi perhatian publik karena menunjukkan betapa seriusnya dampak dari hubungan yang berakhir buruk dan pentingnya menyelesaikan konflik dengan cara yang damai dan terhormat.
Advertisement