Film Komedi Bukan Jodoh Biasa Nih Siap Mengocok Perut, Tentang Petualangan Mahasiswa Rantau
27 February 2025, 06:00 WIB:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5144846/original/089653700_1740645813-Gambar_WhatsApp_2025-02-26_pukul_23.31.45_e20fe877.jpg)
Industri perfilman Indonesia kembali diramaikan dengan kehadiran "Bukan Jodoh Biasa Nih", sebuah film komedi yang mengangkat kisah petualangan mahasiswa rantau di Kota Bandung.
Film yang disutradarai oleh Peppi Piona ini berkisah tentang tiga mahasiswa perantauan---Richard (Raim Laode), Jonggi (Fico Fahriza), dan Lingga (Firman Wahab)---yang harus memutar otak demi memenuhi kebutuhan hidup selama berkuliah di Bandung.
Dibintangi oleh sejumlah komika ternama, film ini menghadirkan kisah petualangan yang penuh kelucuan khas anak muda. Bukan Jodoh Biasa Nih dijadwalkan tayang perdana di bioskop pada 13 Maret 2025 dan menjadi salah satu tontonan yang patut masuk daftar wajib tahun depan.
Sutradara Peppi Piona menjelaskan bahwa film Bukan Jodoh Biasa Nih merupakan cerminan nostalgia bagi para mahasiswa rantau yang harus berjuang untuk bertahan hingga lulus kuliah.
"Kisah mahasiswa dibungkus dengan komedi. Yang menarik, ada unsur petualangan juga---dari Bandung ke hutan, goa, hingga mencari benda pusaka. Persahabatan dan kekeluargaan menjadi bagian penting dalam cerita ini," ujar Peppi saat Gala Premier Bukan Jodoh Biasa Nih di XXI Festival Citylink, Bandung, pada Minggu, 23 Februari 2025.
Selain alur cerita yang menghibur, Peppi juga menyoroti berbagai elemen menarik dalam film ini. Salah satunya adalah latar lokasi syuting yang menampilkan pesona alam Jawa Barat, termasuk air terjun atau curug di Kabupaten Ciamis yang masih alami dan belum tersentuh pembangunan.
"Tempat ini adalah hidden gem yang membuktikan bahwa Jawa Barat memiliki potensi wisata alam yang luar biasa," tambahnya.
Setelah pemutaran perdana di Bandung, film ini juga akan menggelar Gala Premier di Jakarta pada 27 Februari 2025.
Peppi berharap Bukan Jodoh Biasa Nih dapat menjadi tontonan segar bagi para pecinta film Indonesia, terutama masyarakat Jawa Barat yang akan menikmati berbagai lokasi estetik yang dihadirkan dalam film ini.
"Harapan kami, film ini bisa tembus satu juta penonton di bioskop," ujarnya.
Advertisement
Perjuangan Panjang Menuju Layar Lebar
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5144847/original/000172800_1740645814-Gambar_WhatsApp_2025-02-26_pukul_23.31.45_22158344.jpg)
Produser eksekutif "Bukan Jodoh Biasa Nih", Bagiono Prabowo, mengungkapkan bahwa perjalanan produksi film ini cukup panjang. Proses pembuatan dimulai sejak 2019, tetapi sempat tertunda akibat pandemi Covid-19.
"Membuat film ini sudah cukup lama sebenarnya. Alhamdulillah sekarang akhirnya bisa tayang. Kami berharap film ini berkesan karena mengambil banyak lokasi di Jawa Barat, yang memang memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata," ungkap Bagiono.
Film ini, lanjutnya, bukan sekadar hiburan, tetapi juga menyampaikan pesan perjuangan dalam mencapai tujuan hidup, yang digambarkan melalui persahabatan para mahasiswa rantau.
"Ada unsur petualangan, romansa, dan persahabatan. Itu yang paling penting," tambahnya.
Advertisement
Petualangan Mencari Kotak Misteri
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5144848/original/008068700_1740645814-Gambar_WhatsApp_2025-02-26_pukul_23.31.44_628b4626.jpg)
Selain menampilkan sisi perjuangan mahasiswa rantau, film ini juga membawa elemen petualangan yang unik. Richard, Jonggi, dan Lingga harus berjuang keras setiap bulan untuk mencukupi kebutuhan mereka di kota besar, terutama karena mereka tidak mendapatkan kiriman uang dari kampung halaman.
Di tengah kebuntuan, sahabat mereka, Jovan (Leo Consul), seorang mahasiswa asal Filipina, menawarkan solusi unik: mengajukan pinjaman. Namun, perjalanan mereka tidak berhenti di situ.
Muncul sosok Pak Brandon (Asep Petir), yang menawarkan tantangan tak terduga. Ia menjanjikan imbalan berupa uang tunai dan hati anak perempuannya, Marsya (Nina Kozok), jika mereka berhasil menemukan kotak misteri yang tersembunyi.
Perburuan kotak misteri ini menjadi sumber berbagai kejadian kocak dan penuh kejutan yang mengundang gelak tawa.
Film ini semakin berwarna dengan kehadiran karakter-karakter unik lainnya, seperti Mang Ujo (Joe P. Project) dan anaknya (Mutiara Indah A.W), Abah (Dicky Chandra), serta Jhon (Egy Fedly). Mereka menambah dinamika cerita sekaligus memperkaya nuansa komedi yang disuguhkan.
Firman Wahab, pemeran Lingga, mengungkapkan bahwa film ini sangat dekat dengan realitas kehidupan mahasiswa.
"Bukan Jodoh Biasa Nih layaknya cerminan nyata kehidupan mahasiswa, yang harus bergelut dengan pendidikan dan ekonomi mereka. Persahabatan serta lingkungan yang saling mendukung menjadi elemen utama dalam menghadapi dinamika hidup," katanya.
Siap Tayang 13 Maret 2025
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5144849/original/016927700_1740645814-Gambar_WhatsApp_2025-02-26_pukul_23.31.44_1bb36af0.jpg)
Dengan alur cerita yang ringan, penuh tawa, dan dibalut petualangan seru, "Bukan Jodoh Biasa Nih" menjadi pilihan hiburan yang cocok untuk ditonton bersama keluarga, teman, atau pasangan.
Film ini mengajak penonton menikmati kisah kocak penuh kejutan yang mampu menghangatkan suasana kebersamaan.
"Bukan Jodoh Biasa Nih" dijadwalkan tayang perdana di bioskop seluruh Indonesia pada 13 Maret 2025.