Hindari Pemborosan di Bulan Ramadhan, Simak Tips Hemat dan Bijak saat Berpuasa

24 February 2025, 14:20 WIB

Berikut beberapa tips praktis untuk membantu Anda menghindari pemborosan, sambil tetap menjaga kualitas ibadah dan kebersamaan di bulan Ramadhan yang penuh rahmat.

Bulan Ramadhan adalah waktu yang penuh berkah bagi umat Muslim untuk menjalankan ibadah puasa. Meskipun demikian, terkadang semangat berpuasa bisa membuat kita terjebak dalam pola konsumsi yang berlebihan, khususnya saat berbuka atau sahur.

Tanpa kita sadari, pemborosan bisa dengan mudah terjadi dan itu bisa memengaruhi anggaran keuangan bulanan. Pengeluaran yang berlebihan sering kali muncul dalam bentuk pembelian makanan dan minuman yang tidak terkontrol.

Banyak yang tergoda untuk membeli hidangan berbuka dengan aneka ragam menu, padahal tidak semuanya dibutuhkan. Selain itu, berbagai tradisi seperti buka bersama maupun kebiasaan lainnya di bulan Ramadhan juga bisa menyebabkan pemborosan jika tidak dikelola dengan bijak.

Bulan Ramadan bukanlah waktu yang tepat untuk mengabaikan pengelolaan keuangan. Sebaliknya, bulan ini menjadi waktu yang sangat baik untuk menerapkan pola hidup lebih sederhana dan hemat, serta memanfaatkan momen puasa untuk memperbaiki cara kita mengelola pengeluaran.

Dengan sedikit perencanaan dan kesadaran, kita bisa menikmati segala berkah yang ada tanpa harus merasa terbebani secara finansial. Melansir dari laman cahayaislam.id, berikut ini beberapa tips hemat dan bijak yang dapat Anda terapkan untuk membantu menghindari pemborosan selama Ramadhan.

Tips Hemat Selama Bulan Puasa Menurut Islam

Pengeluaran membengkak saat bulan Ramadhan rasanya cukup lumrah. Hal ini dikarenakan persiapan menu buka dan sahur yang semakin beragam untuk memenuhi asupan selama puasa. Sementara itu, persiapan menjelang lebaran juga membuat pengeluaran semakin besar. Mulai dari kue untuk lebaran hingga baju baru.

Namun, bersikap boros ini bukanlah sikap seorang muslim. Islam sendiri juga melarang kaum muslimin untuk menghambur-hamburkan uang tanpa perhitungan.

Dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yang demikian.

Dalam ayat diatas telah dijelaskan bahwasanya Allah melarang kaum muslimin untuk membelanjakan uangnya dengan berlebihan. Dan dianjurkan untuk membelanjakannya di tengah-tengah yang demikian.

Dengan kata lain, tidak pelit namun juga tidak berlebihan. Itu sebabnya, dalam menggunakan uang juga harus diperhitungkan. Lalu bagaimana cara berhemat di bulan puasa menurut Islam?

1. Menu Buka dan Sahur Sederhana

Dalam menjalankan ibadah puasa, tentu keutamaannya adalah pada niatnya. Sementara dalam berbuka puasa atau sahur hendaknya tidak berlebihan. Agar pengeluaran tidak membengkak, maka menu buka puasa dan sahur alangkah lebih baiknya sederhana.

Anda bisa memilih menu yang sehat dan bergizi namun tanpa berlebihan. Apalagi Islam melarang kaum muslimin berlebihan dalam makan dan minum.

2. Kontrol Keinginan Berburu Diskon

Di bulan Ramadhan biasanya akan banyak diskon yang ditawarkan. Sehingga menjelang lebaran banyak orang mempersiapkan baju baru dengan berburu diskon.

Namun jika mengikuti hawa nafsu untuk berbelanja, maka ini bisa membuat pengeluaran akan membengkak. Itulah sebabnya, Anda harus bisa mengontrol keinginan untuk berburu diskon dan memperhitungkan juga setiap pengeluaran.

Pengeluaran membengkak saat bulan puasa adalah hal yang lumrah. Bersemangatnya menjalankan ibadah puasa biasanya membuat banyak orang begitu antusias menyiapkan menu buka dan sahur. Namun ingat, bahwa Allah tidak menyukai sesuatu yang berlebihan.

Saksikan Video Pilihan ini:

Sumber : Liputan6.com